“Belum, saya belum melihat (julukan) itu. Aku suka itu, jujur. Ya saya menjaga profesor (Thom Haye),” kata Joey Pelupessy.
“Ini pertama kali saya mendengarnya (julukan itu). Ini (julukan) sangat lucu. Sang Bodyguard adalah julukan yang bagus. Itu julukan yang bagus,” timpal Thom Haye.
Sementara itu, Joey Pelupessy berbicara banyak soal pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert.
Pemain berdarah Maluku tersebut mengungkapkan kedekatannya dengan pelatih asal Belanda itu sejak bersama di Jong Twente.
“Bagi saya sebagai pribadi, dia 100 persen sama,” ujar Joey Pelupessy dinukil dari kanal YouTube The Haye Way, Sabtu (26/4/2025).
“Anda tahu, dia seperti selalu rendah hati. Dia selalu dekat dengan para pemain, pria baik, dan dia, ya seorang pelatih besar, tentu saja,” tambahnya.
Joey Pelupessy menegaskan bahwa karakter Patrick Kluivert tidak berubah sedikit pun meski kini menukangi timnas Indonesia.
Menurutnya, mantan pemain Barcelona tersesbut tetap menjadi pribadi yang rendah hati dan baik terhadap seluruh anggota tim.
“Menurutku sebagai pribadi, dia tidak pernah berubah. Dia sangat rendah hati, dia sangat bagus sebagai grup, dia baik,” kata gelandang berusia 31 tahun ini.
Baca Juga: Julukan Baru Joey Pelupessy Bodyguard The Professor, Thom Haye: Julukan yang Bagus
“Jadi ya, saya tidak bisa mengatakan apapun, hal negatif apapun tentang dia, agar adil,” tambah Joey Pelupessy lagi.
Thom Haye juga mengutarakan pendapatkanya soal pelatih skuad Garuda.
Ia menilai sang pelatih adalah sosok yang mudah diajak berdiskusi, bahkan memberikan perhatian khusus kepada para pemain.
Joey Pelupessy dan Thom Haye sepakat bahwa Patrick Kluivert adalah pelatih yang santai dan bisa menjadi penengah yang baik di ruang ganti.
Mereka menilai bahwa tak ada perubahan dari karakter Patrick Kluivert sejak dulu.
Thom Haye menutup dengan mengingatkan kembali pesan Kluivert di grup Timnas.
Berita Terkait
-
Ole Romeny Menyukai Tekanan Saat Membela Timnas Indonesia
-
Insiden Jay Idzes Dijewer Tijjani Reijnders, Siapa yang Usianya Lebih Tua?
-
2 Pemain yang Bakal Lawan Timnas Indonesia Bak Jimat Bagi Liverpool untuk Juara Liga Inggris
-
4 Pemain Timnas Indonesia yang Klubnya Berpotensi Terdegradasi dari Kasta Tertinggi
-
Pujian Setinggi Langit Guru Patrick Kluivert untuk Egy Maulana Vikri: Bak Lionel Messi
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Harimau Malaya Kocar-Kacir! 7 Pemain Dihukum FIFA, Bisa Menang Lawan Laos?
-
Jejak Hitam Malaysia di FIFA: Dari Kerusuhan Suporter hingga Skandal Naturalisasi
-
Breaking News, Pemain Keturunan Batak Diikat Kontrak Tim Elit Australia
-
Malaysia Wajib Tahu! Erick Thohir Beberkan Isi Pembicaraan Prabowo dengan Presiden FIFA
-
5 Pemain Timnas Indonesia Dicoret Patrick Kluivert Jelang Lawan Arab Saudi, Emil Audero Kena?
-
Kisah FC Kairat Almaty: 'Si Bocah Ingusan' yang Bangga Usai Dibantai Real Madrid
-
Liverpool Keok dari Galatasaray, Florian Wirtz Jadi Bahan Olok-olok
-
FIFA Hantam FAM, Pakar Hukum Ungkap Celah Malaysia Bisa Menang Banding
-
Anggota Tribunal FIFA Ternyata Eks Pengacara Hebat, Banding FAM Bakal Ditolak?
-
Klasemen Liga Champions: Papan Atas Milik Bayern, Real Madrid, dan Inter