Suara.com - Pesepakbola Indonesia yang merumput di luar negeri atau sering disebut pemain abroad kini semakin banyak bertebaran di berbagai kompetisi dunia. Kehadiran mereka menjadi kebanggaan tersendiri bagi Tanah Air, sekaligus memperkuat daya saing Timnas Indonesia secara internasional. Namun, perjalanan karier di luar negeri tak selalu berjalan mulus.
Meski sempat menjadi sorotan karena berhasil menembus kompetisi luar negeri, tidak sedikit pemain abroad asal Indonesia yang justru menghadapi tantangan besar berupa minimnya menit bermain.
Beberapa di antaranya bahkan lebih sering menghuni bangku cadangan, hingga muncul spekulasi mengenai potensi kepindahan ke klub lain, termasuk ke Liga Malaysia.
Berikut lima nama pemain abroad Timnas Indonesia yang saat ini jarang mendapatkan kesempatan tampil bersama klubnya masing-masing dan mulai sering dicadangkan.
1. Marselino Ferdinan – Menurunnya Jam Terbang di Eropa
Marselino Ferdinan dikenal sebagai salah satu talenta muda terbaik Indonesia. Ia sempat mencicipi atmosfer sepakbola Eropa bersama klub Belgia, KMSK Deinze, serta sempat terdaftar di Oxford United di Inggris. Sayangnya, kiprah Marselino di kedua klub tersebut belum berjalan sesuai harapan.
Sepanjang musim 2024–2025, Marselino hanya empat kali terdaftar dalam skuad cadangan tanpa pernah mendapatkan menit bermain di laga resmi. Bahkan di sebagian besar pertandingan, namanya tidak masuk daftar pemain. Hal ini tentu menjadi perhatian mengingat ekspektasi tinggi terhadap pemain yang digadang-gadang menjadi pilar masa depan Timnas.
2. Justin Hubner – Belum Mampu Menembus Tim Utama Wolves
Justin Hubner, bek kelahiran Belanda berdarah Indonesia, masih bermain untuk Wolves U-21 di Inggris. Musim ini menjadi tahun penentuan bagi Hubner untuk membuktikan diri agar bisa naik ke tim utama.
Baca Juga: Bocoran! Indonesia Tuan Rumah Kualifikasi Piala Asia U-23 di Sidoarjo
Namun, statistik menunjukkan bahwa Hubner belum mampu menunjukkan konsistensi. Ia sudah 11 kali tidak masuk skuad dan baru bermain sebanyak 13 kali dengan dua kartu kuning. Jika situasi ini berlanjut, kemungkinan besar ia akan mempertimbangkan pindah klub demi mendapatkan jam terbang lebih tinggi.
3. Nathan Tjoe-A-On – Minim Kesempatan di Swansea City
Kembali ke Swansea City pada musim 2024–2025, Nathan Tjoe-A-On menghadapi realita sulitnya bersaing untuk posisi inti. Sepanjang musim, ia hanya tampil tiga kali dan hanya satu kali bermain sebagai starter.
Pemain berusia 23 tahun ini kerap tidak dipanggil ke skuad pertandingan, yang menunjukkan bahwa pelatih belum menjadikannya bagian dari rencana utama. Minimnya menit bermain ini tentu berdampak pada perkembangan karier dan peluangnya untuk kembali bersinar bersama Timnas.
4. Sandy Walsh – Kendala Adaptasi di Liga Jepang
Sandy Walsh saat ini tercatat sebagai pemain Yokohama F. Marinos di Liga Jepang. Meski datang dengan pengalaman dan usia matang, ia belum menjadi pilihan utama tim. Dari semua laga musim ini, Sandy hanya enam kali diturunkan sejak menit pertama.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Federico Barba Pasang Target Sempurna: Persib Bidik 4 Kemenangan Beruntun di Akhir Putaran Pertama
-
Alarm Bahaya untuk Persib! Marc Klok Terancam Absen Jelang Duel Krusial Kontra Bhayangkara FC
-
Abaikan Rekor 17 Tahun, Alonso Minta Madrid Waspadai Kejutan Sevilla di Bernabeu
-
Persiapan Ideal, Bojan Hodak Pastikan Persib Siap Hadapi Bhayangkara FC
-
Hasil BRI Super League: Persis Solo Bikin Gol Bunuh Diri, Dewa United Pesta 5 Gol
-
Komentar Cristian Chivu Setelah Inter Milan Tersingkir dari Piala Super Italia 2025 Oleh Bologna