Suara.com - Pelatih Semen Padang, Eduardo Almeida girang usai timnya sementara keluar dari zona degradasi.
Pasukan Kabau Sirah keluar dari zona merah BRI Liga 1 setelah mengalahkan tamunya Madura United dengan skor akhir 2-1 pada lanjutan Liga 1 Indonesia yang berlangsung di Stadion GOR Haji Agus Salim, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat, Minggu (4/5/2025).
"Kita tahu laga ini akan berjalan sulit namun kita tidak mau buru-buru untuk mencetak gol," kata pelatih Semen Padang FC Eduardo Almeida usai pertandingan melansir ANTARA.
Eduardo pun mempersembahkan kemenangan ini kepada istrinya yang saat ini sedang berulang tahun.
Pelatih berkebangsaan Portugal tersebut juga menyanjung semangat juang anak asuhnya untuk memastikan tiga poin krusial di Stadion GOR Haji Agus Salim, Kota Padang.
Pada laga tersebut, tuan rumah terlebih dulu unggul pada menit ke-52 lewat sepakan terukur C.
Stewart setelah menerima umpan ciamik dari rekannya dari sisi sebelah kiri jantung pertahanan Madura United.
Jordy Wehrmann kemudian mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-60. Skor menjadi 1-1.
Di penghujung laga, Muhammad Ridwan mencatatkan namanya di papan skor sekaligus menggandakan keunggulan tuan rumah yang sontak membuat pendukung Semen Padang FC bersorak gembira.
Baca Juga: Yuran Fernandes Olok-olok Sepak Bola Indonesia: Level dan Korupsinya Sama!
Gol kedua Semen Padang FC lahir dari skema tendangan bebas Rian yang mengirimkan umpan terukur kepada Gala Pagamo dan berusaha melakukan sontekan di depan mulut gawang lawan.
Bola tepat jatuh di hadapan Muhammad Ridwan yang kemudian menyundul serta memastikan kemenangan bagi Semen Padang FC.
Kemenangan atas Madura United sekaligus menandai tiga kemenangan beruntun Semen Padang FC di kompetisi teratas sepak bola Indonesia.
Sebelumnya, anak asuh Eduardo Almeida menang saat menjamu PSIS Semarang 3-2 dan mengalahkan Persija dengan skor meyakinkan 2-0 di Stadion Pakansari, Bogor.
Saat ini tim berjuluk Kabau Sirah duduk di peringkat 15 setelah mengoleksi 31 poin atau unggul satu poin atas Barito Putera yang turun ke peringkat ke-17 klasemen sementara Liga 1 Indonesia. Sementara, bagi Madura United kekalahan ini menempatkan mereka di urutan 13.
Sementara itu, pelatih Madura United Angel Alfredo Vera menyoroti kurangnya konsentrasi pemain di penghujung laga yang berbuah kemenangan Semen Padang FC.
Padahal, tim berjuluk Laskar Sape Kerrab bermain cukup bagus dan berhasil menahan imbang tim tuan rumah 0-0 di babak pertama.
"Pada babak pertama kita main sangat rapi. Tapi, di babak kedua kita melakukan kesalahan yang berujung pada gol tuan rumah. Selain itu, kita juga kehilangan fokus," ujar dia.
Dengan kemenangan itu, Semen Padang sementara ini memiliki 31 poin dan keluar dari zona degradasi atau peringkat 15.
Skuad asuhan Eduardo Almeida berjarak satu poin di atas Barito Putera yang menempati posisi 16.
Sementara posisi Madura United berada di tangga ke-13 dengan poin 33.
Dengan hasil itu, persaingan zona degradasi semakin memanas, setidaknya hingga pekan terakhir kompetisi.
Ini merupakan kemenangan ketiga beruntun buat Semen Padang setelah di dua laga sebelumnya mengalahkan PSIS Semarang dan Persija Jakarta.
Semen Padang pun untuk sementara keluar dari zona merah, menggusur Barito Putera dan meninggalkan PSIS dan PSS Sleman.
Sementara itu, kekalahan membuat Madura United rentan kembali berkubang di zona merah.
Berikut susunan pemain:
Semen Padang FC: Arthur, Rian, Stewart, Alexvan Djin, Firman Juliansyah, Bruno Gomes, Zidane, Irkham Mila, A Wakaso, Rosad Setiawan dan Tin Martic.
Madura United : Miswar, P. Monteiro, Wehrmann, Palic, Sanjaya, Taufany, Haudi, Taufik, A. Rusadi, Bryan dan Skrbic.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Begini Banget Nasibnya, Nilai Kevin Diks Usai Gagal di Borussia Monchengladbach vs Eintracht
-
Timnas Indonesia dan Arab Saudi Gelar TC Perdana di Hari yang Sama, Adu Persiapan Dimulai
-
Dikalahkan Persita, Bojan: Kembali, Kami Gagal Penalti
-
Kata-kata Eks Pelatih Timnas Indonesia usai Marselino Ferdiinan Dicoret Patrick Kluivert
-
Kata-kata Thom Haye Persib Bandung Kalah dari Persita Tangerang
-
Emil Audero Cedera Apa?
-
Terungkap 2 Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia yang Prosesnya Sempat Bermasalah
-
Gawat! 2 Kiper Timnas Indonesia Cedera Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Xabi Alonso Ungkap Alasan Kekalahan Berat Real Madrid di Liga Spanyol
-
Sosok Tunku Ismail: Dalang Naturalisasi Bermasalah Malaysia, Kini Salahkan Erick Thohir?