Suara.com - Full back Timnas Indonesia, Calvin Verdonk mengungkap apa yang ia rasakan selama membela NEC Nijmegen di Eredivisie musim ini.
Calvin Verdonk mengatakan bahwa soal masa depannya di NEC masih samar-samar. Calvin Verdonk menegaskan bahwa ia ingin bertahan di NEC, namun di sisi lain ada rasa frustasi dan stres yang dialaminya.
Rasa frustasi dan stres Calvin Verdonk sampai pada puncaknya saat NEC kalah dari FC Twente di babak play off tiket kompetisi Eropa di musim depan.
"Saya tidak benar-benar menikmatinya dan sering kali merasa sangat frustasi," kata Calvin Verdonk seperti dilansir Suara.com dari Omroep, Selasa (28/5).
Dijelaskan bahwa musim ini dilaluinya tidak dengan cukup baik. Frustasi dan stres yang ia alami berdampak pada permainannya di lapangan.
Hal itu bisa dilihat dari koleksi 9 kartu kuning yang didapatkan oleh Calvin Verdonk.
"Itu tidak normal, malah buruk. Setiap musim saya hanya mendapat beberapa kartu tetapi musim ini saya bermain dengan frustasi. Pelanggaran itu jadi buktinya," kata Verdonk.
"Saya ingat, saat melawan Heerenveen, karena semuanya tidak berjalan dengan baik, saya memberi Levi Smans sebuah cone besar," lanjutnya.
"Saya sering maju saat winger mendapatkan bola. Entah dia langsung mengoper bola ke saya atau saya mengoper bola kepadanya dan bertarung memenangkan duel. Terkadang itu berbuah kartu kuning," ucap pemain Timnas Indonesia tersebut.
Baca Juga: Venezia Degradasi, Jay Idzes Masuk Daftar Jual
Calvin Verdonk juga blak-blakan bahwa sebagai pemain ia pun yakin bisa menghasilkan banyak uang dari tempat lain.
NEC di musim ini finish di peringkat kedelapan klasemen Eredivisie 2024/2025, menurut Verdonk, hal itu dipengaruhi oleh sejumlah faktor.
Menurut Verdonk, kehilangan pemain kunci jadi faktor permainan NEC kurang menggigit pada musim ini.
"Musim lalu kami punya pemain seperti Tjaronn Chery yang menarik lawan kepadanya atau seperti Magnus Mattsson, kami tidak punya itu sekarang," jelas Verdonk.
Kontrak Calvin Verdonk sendiri di NEC akan berakhir pada 2028. Musim panas lalu, ia baru mendapatkan perpanjangan kontrak.
Soal masa depannya, Calvin Verdonk mengatakan bahwa ia sebenarnya ia bertahan namun banyak peluang yang mungkin dimanfaatkannya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Ranking FIFA Lebanon Lebih Tinggi, Ini Hitungan Poin yang Bisa Didapat Timnas Indonesia
-
Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Macau: Kemenangan Telak Jadi Harga Mati
-
Bek Kendal Tornado FC Eks Barcelona Apungkan Motivasi Jelang Debut di Pegadaian Championsip
-
Mauro Zijlstra Langsung Debut di Timnas Indonesia Senior: Mimpi Jadi Kenyataan
-
Clean Sheet Timnas Indonesia vs Taiwan, Jordi Amat Puji Duet dengan Rizky Ridho
-
Gol Spesial Sandy Walsh untuk Kakek Saat Bela Timnas di Kampung Halaman
-
Menang dari Taiwan, Timnas Indonesia Hanya Berjarak 2 Tangga dari Vietnam di Ranking FIFA
-
Italia Bukan Catenaccio Lagi? Gennaro Gattuso Ubah Gli Azzurri Jadi Mesin Gol
-
Kecelakaan Mengejutkan! Luis Enrique Patah Tulang Selangka, PSG Terancam Tanpa Pelatih