Suara.com - Timnas China menunjukkan keseriusan tinggi menjelang pertandingan penting melawan Timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Laga krusial ini dijadwalkan berlangsung pada Kamis, 5 Juni 2025, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, dan menjadi penentu nasib kedua tim di Grup C putaran ketiga.
Dalam upaya maksimal meraih kemenangan, skuad asuhan Branko Ivankovic telah menjalani pemusatan latihan intensif sejak 29 Mei 2025.
Seluruh sesi latihan digelar secara tertutup, tanpa akses media maupun pengamat luar, guna menjaga kerahasiaan strategi dan formasi yang tengah dipersiapkan.
Langkah ini mencerminkan bahwa persiapan tim Negeri Tirai Bambu telah memasuki fase yang sangat krusial.
Dalam laporan dari media lokal 163, disebutkan bahwa tim pelatih memanfaatkan waktu selama sepekan penuh untuk mengasah berbagai aspek permainan.
Fokus utama mereka adalah menyusun komposisi pemain terbaik yang akan diturunkan menghadapi Timnas Indonesia. Pelatih Ivankovic disebut tengah menyeleksi 11 pemain inti yang dinilai paling siap secara fisik dan taktik.
Salah satu fokus utama latihan China adalah variasi serangan. Dalam lima hari pertama pemusatan latihan, tim telah mencoba empat pola serangan berbeda, dengan tujuan mengejutkan pertahanan Timnas Indonesia yang dikenal solid.
Kombinasi serangan tersebut mencakup pergerakan cepat di sayap, umpan-umpan terobosan dari lini tengah, serta pemanfaatan bola mati sebagai alternatif mencetak gol.
Formasi 4-4-2 berlian diperkirakan tetap menjadi andalan China dalam laga tandang nanti. Skema ini memberikan fleksibilitas bagi tim dalam melakukan transisi menyerang dan bertahan.
Baca Juga: Resmi! Timnas Indonesia Kehilangan Banyak Pemain Balik ke Jakarta
"Dalam lima hari, tim nasional menggelar total empat latihan keterampilan bola dan taktik yang melibatkan kompetisi tim. Ivan pernah mencoba empat kombinasi serangan yang sangat berbeda," tulis media China, 163, dikutip Minggu (1/6/2025).
Untuk menghadapi Indonesia yang kemungkinan menggunakan formasi 3-4-3, skuad pelatih juga menyiapkan tim cadangan untuk mensimulasikan skema tersebut dalam sesi latihan.
Hal ini dilakukan agar pemain utama lebih terbiasa dan siap menghadapi gaya permainan lawan.
Latihan bola mati menjadi aspek lain yang sangat diperhatikan.
Dalam beberapa sesi terakhir, para pemain China secara khusus diasah kemampuannya dalam eksekusi tendangan bebas dan sepak pojok.
Tiga pemain yang menjadi kandidat utama dalam situasi ini adalah Wei Shihao, Wang Shangyuan, dan Xu Haoyang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Pujian Rekan Duet Jay Idzes di Sassuolo: Dia Membantu Saya
-
Mimpi Buruk Laos: Jadi Tim Pertama yang Angkat Koper dari SEA Games 2025
-
Eks Bomber Arsenal Hujani Kritik Menohok Usai The Gunners Dijegal Aston Villa
-
Ivar Jenner Masuk Radar Venezia FC, Bisa Susul Jejak Jay Idzes
-
Ruben Amorim Lagi Butuh Duit, Manchester United Tak Bakal Lepas Joshua Zirkzee Murah
-
Baru Main 8 Menit Kena Kartu Merah, Justin Hubner Disemprot Pelatih Fortuna Sittard
-
Aston Villa Jegal Arsenal, Eks Liverpool: The Gunners Masih Favorit Juara, City Belum Layak
-
Ujian Berat di Luar Lapangan, Tahun 2025 Jadi Momen Penuh Duka bagi Pratama Arhan
-
AC Milan Serius Incar Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes, Kontak dengan Agen Telah Terjalin
-
Kabar Duka, Ayah Pratama Arhan Meninggal Dunia