Kedatangan Facundo Garces pun disambut positif pelatih Malaysia, Peter Clamovski. Menurut Clamovski, Garces akan menambah kekuatan Malaysia yang akan bermain di babak Kualifikasi Piala Asia hadapi Vietnam.
"Garces ialah pemain yang berpengaruh, matang di lapangan dan mampu memimpin lini belakang. Dia juga sangat berkomitmen untuk memberikan yang terbaik untuk Malaysia," ucap Clamovski.
Facundo Garces ialah pemain yang sempat jadi pengangguran selama satu tahun.
Fakta itu sempat ditanyakan kepada Garces saat awal ia baru bergabung ke Deportivo Alaves.
"Saya mengalami banyak pasang surut. Itu momen sulit dan ada saat ketika saya merasa sangat sedih dan ingin menangis," ucap Facundo Garces seperti dilansir dari Noticias de Alava.
Sebelum pindah ke Deportivo Alaves, Facundo Garces harus menunggu lebih dari satu tahun. Hal ini terjadi lantaran Garces dicoret dari klub lamanya, CA Colon karena tak mau perpanjang kontrak.
"Saya tetap berlatih sendirian, saya tidak berbohong. Saya menyalurkan kesedihan saya dengan latihan. Tentu saja saya didukung oleh keluarga dan rekan terdekat untuk bangkit," jelas Garces.
Jika merujuk pada data Transfermarkt, Garces bersama Alaves musim ini hanya memainkan 10 pertandingan.
Total ia hanya bermain selama 675 menit bersama Alaves di LaLiga Spanyol.
Baca Juga: Dalih Pelatih Malaysia yang Tolak Tantangan dari Timnas Indonesia
Namun kehadiran Facundo Garces sebagai pemain naturalisasi Malaysia datangkan kritik tajam.
Hal ini lantaran Garces diduga tidak punya akar keluarga Malaysia. Selain itu ia menghabiskan karier di Argentina dan Spanyol, belum pernah bermain di Liga Malaysia.
Salah satu akun komunitas sepak bola Uruguay di platform X @_LaCeleste_ menyoroti perihal perekrutan Facundo Garces sebagai pemain naturalisasi Malaysia.
"Apakah itu sah menambahkan begitu banyak pemain tanpa latar belakang (keluarga) Malaysia? Saya ingat Timor Leste pernah dilarang beberapa tahun lalu," cuit akun tersebut mengomentari perekrutan Garces oleh FAM.
"Yang Anda butuhkan hanyalah (pemain) yang memiliki kerabat dekat. Seorang kakek atau nenek,"
"Saya yakin 100 persen, tidak ada satu pun pemain Argentina yang kakek dan nenek mereka dari akar Malaysia. Mereka (Malaysia) sedang 'membeli' pemain, pasti FIFA akan melarang jika ada negara Asia lain yang protes," sambung akun tersebut.
Berita Terkait
-
Dalih Pelatih Malaysia yang Tolak Tantangan dari Timnas Indonesia
-
Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
-
Kode Keras Erick Thohir! Timnas Indonesia Akan Tambah Striker Naturalisasi
-
Tak Penuhi Syarat Hadapi China, Pemain Keturunan Rp31,2 Miliar Tetap Gabung Timnas Indonesia
-
Profil Imanol Machuca, Penyerang Rp52,14 Miliar yang Segera Perkuat Timnas Malaysia
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Nasib Naturalisasinya Menggantung, Pemain Keturunan Indonesia Malah Diincar Ajax Amsterdam
-
Misi Lolos Semifinal: 3 Pemain Ini Jadi Kunci Timnas Indonesia U-22 Gempur Myanmar
-
Zahra Muzdalifah: Saya Ingin Pulang Bawa Medali
-
Lolos Lubang Jarum, Masuk Kandang Macan! Ini Lawan Timnas Indonesia U-22 Jika Tembus Semifinal
-
Wajib Menang Selisih 3 Gol, Ini Rekor Pertemuan Timnas Indonesia U-22 vs Myanmar U-22
-
Siapa Dani van den Heuvel? Kiper Keturunan Indonesia yang Dipermalukan Arsenal di Liga Champions
-
Janji Mauro Zijlstra Jelang Lawan Myanmar Demi Timnas Indonesia U-22 Lolos Semifinal
-
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Wajib Turunkan 'Monster'
-
Update Ranking FIFA: Timnas Putri Indonesia Naik Satu Peringkat
-
Prediksi Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Jumat 12 Desember 2025