Kesepakatan ini menurut Gianluca di Marzio baru dicapai dalam beberapa jam terakhir.
Sementara itu, menurut pakar bursa transfer Eropa, Fabrizio Romano, dirtek AC Milan, Igli Tare juga mengatakan bahwa pihaknya ingin datangkan Luka Modric ke San Siro.
Luka Modric jadi salah satu opsi bagi manajemen AC Milan yang akan ditinggal pemain keturunan Indonesia, Tijjani Reijnders.
Selain Luka Modric, Direktur Igli Tare tengah mengusahakan kedatangan Samuele Ricci, gelandang Torino yang memiliki posisi sama dengan Tijjani Reijnders.
"Fakta bahwa AC Milan sangat mempertimbangkan kepergian Tijjani ke City, terbukti dari laporan bahwa direktur Igli Tare sedang mengusahakan kedatangan Samuele Ricci," ulas salah satu media Belanda beberapa waktu lalu.
"Pemain Italia itu disebut-sebut sedang dalam perjalanan menunju ke Milan untuk tanda tangan kontrak. Pemain 23 tahun itu kabarnya setuju dengan kontrak lima tahun,"
Torino dikabarkan juga setuju pemainnya pindah ke AC Milan. Sebagai kompensasi, Torino bakal mendapatkan dana sebesar 25 juta euro plus bonus dengan menjual Ricchi ke AC Milan.
Nilai 25 juta Euro tentu sangat mudah bagi AC Milan. Pasalnya Rossonerri bakal mendapatkan guyuran 75 juta Euro atau setara Rp1,2 triliun dari penjualan Tijjani Reijnders ke Manchester City.
Darah Indonesia Tijjani Reijnders
Baca Juga: Pemain Keturunan Rp1,3 Triliun Senggol Indonesia, Dulu Incaran STY, Bisa Gabung?
Jantje Lekatompessy lahir Jatinegara, Jakarta Timur. Orang Ambon, Maluku ini memiliki seorang putri bernama Angelina Lekatompessy.
Dari rahim Angelina lahir pesepak bola yang kini berbandrol Rp1,2 triliun, Tijjani Reijnders.
Tijjani Reijnders begitu hormat dan memiliki kebanggaan dengan marga sang kakek, Lekatompessy. Kebanggaan itu ditunjukkan Tijjani Reijnders saat kenakan jersey AC Milan dengan nama Lekatompessy.
Jersey spesial itu dipakai oleh Tijjani pada laga AC Milan vs Bologna pada 10 Mei 2025. Nama di jersey itu memang khusus digunakan pemain AC Milan sebagai bentuk penghormatan kepada sosok ibu-ibu mereka.
Tijjani Reijnders tidak gunakan nama depan sang ibu, Angelina. Ia memilih untuk menggunakan marga sang kakek, Lekatompessy.
Ini bukan pertama kali gelandang 26 tahun tersebut menggunakan nama sang ibu karena di musim lalu juga sempat melakukan hal sama.
Berita Terkait
-
Pemain Keturunan Rp1,3 Triliun Senggol Indonesia, Dulu Incaran STY, Bisa Gabung?
-
Arrivederci AC Milan! Tijjani Reijnders Sepakat Pindah ke Man City
-
Tijjani Reijnders ke Man City, AC Milan Rekrut Bos Nathan Tjoe-A-On
-
4 Pemain Keturunan Indonesia Bela Belanda di Euro U-21, Michael Reiziger: Saya Yakin dengan Mereka
-
Ipswich Town Resmi Lepas Pemain Keturunan Indonesia, Bagiamana Nasib Elkan Baggott?
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur