Namun Indonesia tetap tak mampu berbuat banyak dan terkesan lumpuh total secara taktik maupun mental.
Bandingkan dengan pertemuan sebelumnya antara kedua tim pada November 2024 di Stadion Gelora Bung Karno.
Saat itu, meski kalah 0-4, skuad Garuda asuhan Shin Tae-yong mampu memberikan perlawanan berarti.
Timnas Indonesia mencatatkan penguasaan bola sebesar 34%, melepaskan delapan tembakan, tiga di antaranya mengarah ke gawang dan dua dikategorikan sebagai peluang emas.
Bahkan, STY mampu memaksimalkan potensi pemain muda seperti Justin Hubner, yang meski mencetak gol bunuh diri, tampil cukup solid sebelum insiden tersebut. Permainan kala itu masih menunjukkan progres dan keberanian untuk menyerang.
Sebaliknya, di bawah Kluivert, Indonesia seperti kehilangan arah dan karakter. Tidak ada ancaman berarti yang diberikan kepada Jepang.
Hasil ini mempertegas bahwa perbedaan pendekatan pelatih sangat berpengaruh terhadap performa tim di lapangan.
Di tengah obrolan ringan tersebut, Jeje juga menanyakan kondisi kesehatan STY.
Mantan pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu menjelaskan bahwa ia dirawat karena mengalami peradangan, tetapi menegaskan bahwa kondisinya sudah membaik.
Baca Juga: Striker Jepang Akui Mudah Bikin Gol Indah ke Gawang Timnas Indonesia
"Beberapa hari ini kondisi saya kurang baik. Ada sedikit peradangan di tubuh saya, jadi saya dirawat sebentar di rumah sakit," kata Shin Tae-yong.
"Tapi tidak perlu khawatir kesehatan saya," tambahnya, meyakinkan publik Indonesia yang masih menunjukkan simpati besar padanya.
Meski saat ini tak lagi menukangi Timnas, perhatian STY terhadap skuad Garuda tetap terasa.
Ia menilai pentingnya evaluasi dan persiapan serius menjelang ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, mengingat lawan-lawan yang akan dihadapi tentu jauh lebih kuat dan konsisten.
Kekalahan telak dari Jepang ini menjadi sinyal peringatan keras bagi Patrick Kluivert dan staf pelatih.
Mereka perlu segera menemukan formula yang tepat agar Indonesia tak kembali menjadi bulan-bulanan di babak berikutnya. Jika tidak, peluang untuk melaju lebih jauh akan sulit tercapai, sekalipun sudah menyentuh babak lanjutan.
Berita Terkait
-
Ole Romeny Cs Dibantai Jepang, Pundit Asing Sindir Politik di Sepak Bola Indonesia
-
Petuah Wakil Ketua Komisi X DPR Usai Timnas Indonesia Dibantai Jepang: Ambil Hikmahnya
-
Pemain Keturunan Rp1,3 Triliun Senggol Indonesia, Dulu Incaran STY, Bisa Gabung?
-
Santai atau Kurang Hormat? Aksi Pemain Jepang Cengar-cengir Lihat Timnas Indonesia Dibantai 6-0
-
Timnas Indonesia Memang Tak Dianggap, Pelatih Jepang: Tujuan Kami Bukan Menang di Asia
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Jelang Hadapi Persib Bandung, Kadek Agung Fokus Asah Penyelesaian Akhir
-
Ramon Tanque Janji Terus Bekerja Keras Demi Cetak Gol Perdana untuk Persib Bandung
-
Napoli Amankan Kemenangan Tipis atas Lecce, Kokoh di Puncak Klasemen Serie A
-
Imbang Lawan Atalanta, AC Milan Gagal Geser Napoli dari Puncak Klasemen
-
Fortuna Sittard Lolos ke Putaran Kedua KNVB Cup, Justin Hubner Bermain Solid
-
Kevin Diks Tampil Penuh, Borussia Monchengladbach Lolos ke 16 Besar DFB Pokal
-
Piala Dunia U-17 di Depan Mata, Nova Arianto Minta Garuda Muda 'Bercermin' dan Introspeksi Diri
-
Usai Dibui Gegara Kasus Pelecehan Seksual, Dani Alves Mendadak Jadi Alim
-
Prediksi Juventus vs Udinese: Mampukah Si Nyonya Tua Bangkit di Turin?
-
Prediksi Arsenal vs Brighton & Hove Albion: The Gunners Bidik Tiket Perempat Final