Suara.com - Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan berat di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang akan digelar mulai 8 hingga 14 Oktober 2025.
Selain Indonesia, lima tim kuat siap bersaing memperebutkan tiket menuju putaran final, yakni Uni Emirat Arab, Irak, Oman, Qatar, dan Arab Saudi.
Setiap negara datang dengan tekad besar dan pelatih berpengalaman yang siap membawa timnya tampil optimal di ronde krusial ini.
Uni Emirat Arab kini ditangani oleh pelatih asal Rumania, Cosmin Olaroiu, yang dikenal luas di Asia berkat gelar domestik bersama Al Hilal, Al Ain, hingga Shabab Al Ahli.
Olaroiu bahkan pernah sukses di China bersama Jiangsu Suning dengan membawa klub itu menjuarai Chinese Super League 2020.
Qatar mempercayakan kursi pelatih kepada Tintin Marquez, eks pelatih Espanyol, yang dikenal dengan pendekatan taktik defensif dan penguasaan bola solid.
Arab Saudi mengandalkan Herve Renard, pelatih asal Prancis yang sukses di Afrika bersama Zambia dan Pantai Gading, dan pernah melatih Saudi di Piala Dunia 2022.
Renard kembali ditunjuk menggantikan Roberto Mancini yang dipecat pada Oktober 2024 karena performa mengecewakan.
Irak mempercayakan timnya kepada Graham Arnold, mantan pelatih Australia yang sukses membawa Socceroos ke 16 besar Piala Dunia 2022.
Baca Juga: Lolos Otomatis ke Piala Asia, Timnas Indonesia U-17 Dapatkan Keuntungan dan Kerugian Sekaligus
Arnold dikenal sebagai pelatih pragmatis dengan kemampuan meramu tim dari komposisi pemain muda dan senior.
Oman tampil beda karena ditangani pelatih lokal Rashid Jaber yang dikenal sebagai pengorbit pemain muda potensial di dalam negeri.
Meski minim prestasi internasional, Rashid Jaber dianggap sebagai pelatih yang punya ikatan kuat dengan generasi emas Oman saat ini.
Semua pelatih lawan Indonesia memiliki keunggulan dan gaya berbeda, menjadikan laga-laga nanti penuh tantangan.
Patrick Kluivert sebagai juru taktik Indonesia harus menyiapkan strategi matang untuk menghadapi variasi permainan yang beragam.
Kualitas pelatih menjadi penentu di level ini, karena setiap keputusan taktikal bisa mengubah nasib satu negara.
Tag
Berita Terkait
-
Kabar Terbaru 6 Pemain Timnas Indonesia Tanpa Klub, Rumor Makin Kencang
-
Bukan Patrick Kluivert, Ini Pelatih yang akan Gembleng Mauro Ziljstra dalam Waktu Dekat
-
Masih Menjadi Misteri! Bakal Seperti Apa Skema Gerald Vanenburg di Timnas Indonesia U-23?
-
Breaking News! Info A1, Hari Ini Jordi Amat Datang ke Persija
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Hasil BRI Super League: Remontada Persija, Jungkalkan Persik Kediri 3-1
-
Catat! Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di SEA Games 2025
-
Dear Erick Thohir! Sejarah Tercipta di Solo, Timnas Indonesia CP Lolos IFCPF World Cup 2026
-
Hadapi Irlandia Utara, Gennaro Gattuso Pesimis Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Ranking FIFA Terbaru: PSSI Fokus SEA Games 2025, Indonesia Makin Ketinggalan
-
Prediksi Inggris Bakal Berada di Grup Neraka Piala Dunia 2026, Haaland Cs Jadi Ancaman
-
Persib Bandung vs Dewa United, Jan Olde Riekerink Pede Targetkan Kemenangan
-
Zico Angkat Suara Soal Klaim Cristiano Ronaldo sebagai Pemain Paling Komplet Sejagat
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
3 Penilaian PSSI Anggap Nova Arianto Layak Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-20