Suara.com - Pelatih Oxford United, Gary Rowett senang timnya bisa mencapai babak final Piala Presiden 2025.
Meski demikian, dia menyindir banyaknya tekel brutal yang dilancarkan sepanjang turnamen salah satunya Ole Romeny, pemain Timnas Indonesia jadi korban.
Oxford United berhasil mengalahkan Arema FC 4-0 di laga pamungkas Grup A Piala Presiden 2025 yang membuat mereka berhak berlaga di final.
Bukan cuma hasil pertandingan yang menjadi sorotan di laga tersebut, namun adanya permainan kasar dilakukan pemain Arema FC, bahkan adanya tekel brutal yang membuat Ole Rimeny cedera.
Dalam pertandingan itu, pemain Oxford United lainnya Josh Johnson juga alami masalah kram. Tentu ini menjadi sorotan karena Oxford United sudah kehilangan Sam Long, Hidde ter Avest, Tyler Goodrham, Matt Phillips dan Marselino Ferdinan karena sakit dan cedera.
Gary Rowett senang timnya bisa sampai final. Tetapi, di sisi lain ia khawatir karena permainan kasar yang memakan korban, padahal ini adalah laga pramusim.
"Saya senang kami lolos ke final, tetapi saya pikir sebagai manajer, terkadang Anda tidak benar-benar ingin bermain dalam pertandingan yang menjadi sedikit berbahaya dalam hal satu atau dua tekel di akhir pertandingan," kata Rowett dilansir dari Oxford Mail, Jumat (11/7/2025).
"Kami sudah kehilangan banyak pemain karena cedera, beberapa pemain karena sakit, dan dua pemain lagi karena cedera. Ole sepertinya akan cedera yang cukup parah, lalu JJ [Johnson]," jelasnya.
Lebih lanjut Rowett menyebut anak asuhannya bermain bagus selama Piala Presiden 2025, layak ke partai final.
Baca Juga: 3 Penyerang Keturunan Indonesia Bisa Jadi Solusi Pengganti Ole Romeny yang Cedera
"Saya pikir kami menangani permainan dengan baik, saya pikir kami menavigasi permainan dengan baik secara teknis dan taktis, dan mencetak empat gol selalu menyenangkan," ucapnya.
"Di setiap pertandingan yang kami ikuti, kami ingin menciptakan mentalitas juara. Kami ingin berusaha sebaik mungkin untuk mewujudkannya."
"Kita juga harus ingat bahwa bagian dari pramusim adalah memastikan para pemain siap untuk musim ini. Itu tantangan, dan kita mungkin sudah tahu itu akan jadi tantangan," ia menambahkan.
Adapun untuk laga final nanti, Rowett mengaku menjadi tantangan tersendiri buat timnya. Ia berharap waktu persiapan yang singat bisa dimanfaatkan dengan maksimal.
“Kami memiliki pemain yang tersedia saat kami kembali, dan itu sama pentingnya dengan benar-benar memenangkan turnamen," jelasnya.
“Kami sudah memainkan dua pertandingan sejauh ini dengan penonton di sana, dengan rasa kompetisi dalam pertandingan, dan dalam beberapa hal, itu mungkin lebih menyenangkan bagi para pemain daripada bermain persahabatan tanpa penonton di tempat latihan."
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
Terkini
-
Prediksi Liverpool vs PSV pada Ajang Liga Champions, The Reds Kalah Lagi di Anfield?
-
Lamine Yamal Dibuat Mati Kutu, Legenda MU Puji Setinggi Langit Marc Cucurella
-
Awayday ke Singapura, Bojan Hodak dan Marc Klok Minta Bobotoh Lakukan Hal Ini
-
Pelatih Chelsea Puas Bisa Hajar Barcelona dengan Skor 3-0
-
Arsenal vs Bayern Munich: Vincent Kompany Siap Ladeni Taktik Mikel Arteta
-
Chelsea Lumat Barcelona 3-0, Thierry Henry Samakan Estevao dengan Ryan Giggs
-
Balik Lagi ke Lapangan Usai Dipecat PSSI, Denny Landzaat Dibuat Malu Jose Mourinho
-
Cerita Asal Usul Nama Giovanni van Bronckhorst, Berbau Italia Berdarah Indonesia
-
Alex Pastoor Ngarep Rumor Jadi Pelatih Ajax Amsterdam Jadi Kenyataan
-
Jurnalis Pengungkap Skandal Naturalisasi FAM Diserang Brutal, Dikejar, Dipukul, Ditendang