Suara.com - Insiden panas pasca pertandingan Chelsea vs PSG bisa berujung sanksi berat kepada Luis Enrique.
Ketegangan meledak di akhir laga final Piala Dunia Antarklub 2025 setelah Chelsea menumbangkan PSG dan meraih gelar juara dunia.
Namun bukan hanya skor akhir yang menjadi sorotan, melainkan juga aksi kontroversial Luis Enrique.
Pelatih PSG itu tertangkap kamera menyerang Joao Pedro, pemain Chelsea, yang berujung pada potensi sanksi berat dari FIFA.
Berdasarkan Kode Disiplin FIFA terbaru, terdapat sejumlah pasal yang dapat digunakan untuk menghukum tindakan pelatih asal Spanyol itu. Dalam Pasal 14, disebutkan bahwa,
“Para pemain dan ofisial akan dikenai skorsing sesuai ketentuan, dan dapat dikenai denda yang sesuai.”
Luis Enrique dinilai melanggar dua poin penting yakni, pasal 14 huruf H: Setidaknya 3 pertandingan skorsing untuk perilaku kekerasan.
serta pasal 14 huruf I: Setidaknya 3 pertandingan atau periode waktu yang sesuai untuk tindakan menyerang pihak lain (termasuk pukulan, tendangan, atau dorongan).
Jika dijatuhi sanksi, Luis Enrique akan dilarang mendampingi tim dari pinggir lapangan, meskipun tetap diperbolehkan memimpin sesi latihan — kecuali FIFA menyatakan lain.
Baca Juga: PSG Frustasi! Luis Enrique Diduga Tampar Joao Pedro di Final Piala Dunia Antarklub
Tak Boleh Masuk Ruang Ganti hingga Tak Boleh Komunikasi
Selain larangan mendampingi pertandingan, Pasal 66 Kode Disiplin FIFA menjelaskan bahwa individu yang dihukum tetap dapat menyaksikan pertandingan dari tribun.
Namun dilarang berada di area teknis, lorong pemain, dan tidak boleh berkomunikasi dengan staf atau pemain PSG baik secara langsung maupun lewat perangkat elektronik sebelum dan selama pertandingan.
Sebagai catatan, insiden kekerasan di lapangan bukan hal baru bagi FIFA.
Pada Piala Dunia 2014 di Brasil, Luis Suárez dijatuhi larangan bermain selama empat bulan dan sembilan laga internasional karena menggigit bek Italia, Giorgio Chiellini.
Hukuman tersebut tergolong berat karena Suarez merupakan pelaku dalam kasus serupa.
Berita Terkait
-
Erick Thohir Mundur Gegara Ditegur FIFA, Media Asing Senggol Jabatan Lain
-
Datangkan Instruktur FIFA, PSSI Gembleng Wasit Super League, Pengadil Semakin Profesional?
-
Erick Thohir Akhirnya Mundur, Dapat Teguran FIFA!
-
Mafia Bola Indonesia, Erick Thohir: Siapa Berani Nyogok Saya?
-
Kartu Kuning FIFA untuk Erick Thohir Gegara Rangkap Jabatan
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
Terkini
-
Lika Liku Karier Dean James: Diusir Ajax, Tubuh Penuh Tato hingga Nomor Keramat
-
Di Saat Calvin Verdonk Cetak Assist, Pelatih Lille: Pilihan Saya Tidak Tepat
-
5 Jersey Kandang Terbaik Premier League 2025/26: Gaya Retro Macron vs Sentuhan Klasik Adidas
-
Pelatih Calvin Verdonk: Saya Sangat Kecewa
-
Anak Asuhnya Dibuat Malu Dean James Cs, Begini Pembelaan Unai Emery
-
Salah Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Dekat dengan Legenda Italia
-
AFC Tiba-tiba Ucapkan Terima Kasih ke Patrick Kluivert, Fans Timnas Indonesia Bingung: Jasanya Apa?
-
Pintu Shin Tae-yong Kembali ke Timnas Indonesia Sudah Ditutup
-
Kabar Baik untuk Bayern! Jamal Musiala Kembali ke Lapangan Setelah Patah Kaki
-
Selamat Tinggal Shin Tae-yong, Pelatih yang Loloskan Timnas ke Piala Dunia 2026 Diincar Indonesia