Suara.com - Teka teki masa depan bek Timnas Indonesia, Jay Idzes di musim depan masih jadi sorotan media-media di Italia.
Meski telah bermain bersama Venezia di laga pramusim dan mengantarkan tim berjuluk I Lagunari menang 8-0, Jay Idzes masih jadi incaran klub-klub Serie A Italia.
Namun, harga yang dipatok oleh Venezia untuk Jay Idzes jadi penghalang bagi bek Timnas Indonesia itu hengkang di bursa transfer musim panas ini.
Menurut laporan Tuttomercatoweb, Venezia menilai Idzes layak dibanderol 10 juta euro atau sekitar Rp176 miliar.
"Nilai tersebut tergolong tinggi untuk pemain di Serie B, namun performa solid Idzes di lini belakang membuat banyak klub papan atas tergoda," tulis laporan media Italia.
Dua klub sekaligus, Lecce dan Udinese, dikabarkan berminat memboyong pemain kelahiran Belanda tersebut. Namun, harga mahal yang dipatok Venezia menjadi ganjalan utama.
Laporan media Italia menyebutkan bahwa Idzes menjadi target utama Lecce, terutama jika kapten tim Federico Baschirotto benar-benar hengkang dalam waktu dekat.
Meski belum ada tawaran resmi yang masuk, situasi Baschirotto dipantau ketat karena potensi penjualannya bisa membuka ruang dan dana segar untuk mendatangkan Idzes.
Idzes sendiri bukan nama asing bagi pelatih Lecce saat ini, Eusebio Di Francesco, yang pernah memberikan kepercayaan besar kepada sang bek saat keduanya berada di Venezia.
Baca Juga: Hitung-hitungan Timnas Indonesia Lolos Semifinal Piala AFF U-23 2025
Namun, harga transfer sebesar €10 juta (sekitar Rp175 miliar) yang diminta Venezia masih dianggap terlalu tinggi oleh manajemen Lecce.
Jika Baschirotto jadi dilepas, Lecce akan memiliki slot bek utama yang kosong dan potensi dana lebih untuk berinvestasi di Idzes.
Namun mereka tak sendirian dalam perburuan ini.
Udinese, yang dikenal piawai membina talenta muda, juga melirik Idzes sebagai alternatif dari target utama mereka, Kialonda Gaspar (Lecce), yang juga dihargai mahal.
Menurut laporan Il Messaggero Veneto, Udinese sudah melakukan pendekatan sejak beberapa pekan lalu dengan tawaran awal sebesar €5 juta (sekitar Rp88 miliar).
Namun, tawaran itu ditolak oleh manajemen Venezia yang mematok harga €10 juta (sekitar Rp175 miliar).
Berita Terkait
-
Hitung-hitungan Timnas Indonesia Lolos Semifinal Piala AFF U-23 2025
-
Siapa Rafinha? Penyerang Keturunan Brasil Siap Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
-
45 Menit Berharga Elkan Baggott Kasih Bukti Layak ke Premier League Liga Inggris
-
Dua Pelatih Timnas Indonesia Blak-blakan Kritik Regulasi Super League, Hati-hati Coach!
-
Jay Idzes Bertahan, Venezia Raih Kemenangan Telak 8-0
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Tak Ada Grup Neraka Hasil Drawing Piala Dunia 2026, Ini Daftarnya
-
Media Vetnam: Filipina Kuda Hitam, Timnas Indonesia Calon Juara SEA Games 2025
-
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia U-22 vs Filipina, Komposisi Gahar di Perdana SEA Games 2025
-
PSSI Diminta Rekrut Pelatih DNA Piala Dunia, Siapa Dia?
-
Masuk Grup Neraka Piala Dunia 2026, Thomas Tuchel Bilang Inggris vs Kroasia Bakal Sengit
-
2 Kata Ajaib Penerus Patrick Kluivert Usai Hasil Drawing Piala Dunia 2026
-
Ronald Koeman Sumringah Belanda Dapat Grup Ringan di Piala Dunia 2026, tapi Cuaca Jadi Ancaman
-
Herve Renard Akui Arab Saudi Masuk Grup Neraka, Sebut Spanyol Tim Terbaik Dunia
-
4 Pemain Keturunan Jadi Andalan Terakhir Timnas Indonesia di SEA Games 2025
-
Filipina Diam-diam Ancam Timnas Indonesia di SEA Games 2025, Janji Bakal Hancurkan Lawan