Suara.com - Penantian panjang para Gooners--pendukung Arsenal, akan sosok striker kelas dunia akhirnya berakhir.
Arsenal dikabarkan telah merampungkan proses transfer mesin gol Swedia, Viktor Gyokeres, dari Sporting CP.
Menurut laporan dari media seperti The Athletic dan The Guardian, kesepakatan ini bernilai fantastis.
Arsenal mengelurkan 63,5 juta poundsterling sebagai biaya awal, ditambah potensi bonus performa senilai 10 juta poundsterling, menjadikan total paketnya mencapai 73,5 juta poundsterling untuk datangkan Viktor Gyokeres.
Kedatangan Gyokeres bukan sekadar pembelian panik.
Ini adalah sebuah langkah strategis yang diperhitungkan secara cermat oleh Mikel Arteta untuk menyempurnakan kepingan terakhir dari puzzle timnya.
Viktor Gyokeres Bakal Selesaikan Masalah Kronis Arsenal
Selama dua musim terakhir, Arsenal tampil luar biasa namun selalu tersandung di momen krusial.
Salah satu masalah utamanya adalah efektivitas di depan gawang. Gabriel Jesus, meskipun memiliki etos kerja dan kemampuan olah bola yang brilian, bukanlah seorang pencetak gol alami.
Baca Juga: Here We Go! Viktor Gyokeres Dikontrak Arsenal 5 Tahun
Arsenal seringkali mendominasi permainan, menciptakan banyak peluang, namun gagal mengubahnya menjadi gol.
Di sinilah Viktor Gyokeres datang sebagai solusi.
Musim lalu bersama Sporting CP, statistiknya sungguh mengerikan.
Berdasarkan data dari platform sepak bola Eropa, ia mencatatkan 43 gol dan 15 assist hanya dari 50 penampilan di semua kompetisi.
Ini adalah produktivitas level elite yang tidak dimiliki striker Arsenal manapun dalam beberapa tahun terakhir.
The Finisher vs The Facilitator
Viktor Gyokeres (The Finisher)
Gaya Main: Gyokeres adalah perpaduan langka antara kekuatan fisik seekor banteng dan kecepatan seorang sprinter.
Ia adalah mimpi buruk bagi para bek. Ia bisa menahan bola, berduel fisik, sekaligus berlari kencang di belakang garis pertahanan.
Kekuatan utamanya adalah penyelesaian akhir yang kejam dan kemampuan menciptakan peluang untuk dirinya sendiri.
Statistik Kunci: Unggul telak dalam gol, tembakan tepat sasaran, dan dribel sukses di sepertiga akhir lapangan.
Harga Pasar (Transfermarkt): Sekitar €65 juta (tren meroket).
Gabriel Jesus (The Facilitator)
Gaya Main: Jesus adalah penyerang yang sangat cerdas secara taktis.
Kekuatan utamanya bukan mencetak gol, melainkan menghubungkan permainan (link-up play) dan membuka ruang bagi pemain sayap seperti Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli.
Ia adalah seorang presser yang tak kenal lelah.
Statistik Kunci: Unggul dalam metrik seperti tekanan di sepertiga akhir (pressures) dan sentuhan di dalam kotak penalti lawan.
Harga Pasar (Transfermarkt): Sekitar €60 juta (tren cenderung stagnan).
Kecocokan Sempurna dengan Sistem Mikel Arteta
Beberapa pihak mungkin khawatir Gyokeres tidak akan "secerdas" Jesus dalam sistem Arteta yang kompleks.
Kekhawatiran ini tidak berdasar. Justru, Gyokeres adalah kepingan yang hilang.
Memberi Dimensi Serangan Baru
Sistem Arteta selama ini terlalu bergantung pada gol dari pemain sayap dan gelandang.
Dengan Gyokeres, Arsenal kini memiliki titik fokus serangan yang jelas.
Para bek lawan tidak bisa lagi hanya fokus menjaga Saka atau Martinelli, karena kini ada predator buas di tengah yang siap menerkam setiap saat.
Kekuatan Fisik untuk Liga Inggris
Premier League adalah liga yang menuntut fisik.
Kemampuan Gyokeres untuk berduel dan menahan bola akan sangat krusial saat menghadapi tim-tim yang bermain bertahan sangat dalam (low block).
Ia bisa menjadi target man sekaligus pelari, sesuatu yang tidak bisa dilakukan Jesus.
Membebaskan Pemain Lain
Kehadiran Gyokeres sebagai ancaman gol utama akan memberikan lebih banyak ruang bagi Martin Odegaard, Bukayo Saka, dan pemain lainnya.
Pertahanan lawan akan terpecah, menciptakan lebih banyak celah untuk dieksploitasi.
Mikel Arteta tidak membeli Gyokeres untuk menggantikan apa yang dilakukan Jesus.
Ia membelinya untuk melakukan apa yang tidak bisa dilakukan Jesus, mencetak 25+ gol dalam semusim.
Dengan kedatangan sang predator Swedia ini, Arsenal tidak lagi hanya menjadi tim yang indah dipandang, mereka kini menjadi tim yang benar-benar mematikan.
Ini adalah langkah yang bisa membawa mereka dari penantang gelar menjadi juara sejati.
Berita Terkait
-
Manchester City Siapkan Duit Rp2,9 Triliun untuk Bawa Pulang Cole Palmer
-
Here We Go! Viktor Gyokeres Dikontrak Arsenal 5 Tahun
-
Arsenal Batal Rekrut Viktor Gyokeres? Manchester United Siap Tampung
-
Rekrut Bryan Mbeumo, Jadi Akhir Masa Kelam Manchester United?
-
Pemain Keturunan Indonesia, Pascal Struijk: Yok Gas Yok!
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Ngeri! Eks Manchester United Patahkan Tulang Kepala Rekan Setim
-
Erick Thohir Pastikan 3 Sosok Ini Tetap Bersama PSSI, Termasuk Simon Tahamata
-
Bojan Hodak: Ada Parasit di Tubuh Thom Haye
-
Intip Kekuatan Honduras, Lawan Timnas Indonesia U-17 yang Diperkuat Anak Eks Bomber Inter Milan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Modus Licik Eks ART Curi 5 Jam Mewah Iker Casillas, Kerugian Capai Rp3,5 M
-
PSSI Didesak Gara-gara Gosip Jepang Keluar dari AFC Santer di Indonesia
-
3 Gerbong Belanda yang Tidak Didepak PSSI Seperti Patrick Kluivert
-
Ketahuan! Simon Tahamata Temui Clarence Seedorf, Calon Pengganti Kluivert?
-
Tampil Impresif, Chelsea dan AC Milan Rebutan Kiper Keturunan Jepang