Suara.com - Pengamat sepak bola Irak, Rafid Salem iri persiapan Timnas Indonesia dianggap lebih matang ketimbang Singa Mesopotamia.
Secara mengejutkan, Rafid Salem justru menjadikan keseriusan persiapan skuad Garuda sebagai contoh yang harus ditiru oleh Irak.
Melalui media Irak, WinWin, Rafid secara terbuka meminta agar tim asuhan Graham Arnold belajar dari para rivalnya di babak kualifikasi.
Ia menilai tahap ini sangat krusial dan tidak memberikan ruang sedikit pun untuk kesalahan.
“Ketika kita mengamati persiapan tim-tim lain yang berpartisipasi dalam kualifikasi zona Asia, kita melihat bahwa mereka menikmati persiapan terbaik," ucap Rafid Salem dikutip dari Winwin.
"Oleh karena itu, Irak harus mencontoh tim-tim lain karena tahap selanjutnya sangat krusial dan tidak ada ruang untuk kesalahan atau kegagalan,” imbuhnya.
Lebih jauh, ia menggarisbawahi masalah krusial yang mengancam dari dalam.
Kondisi internal tim yang rawan terpecah dan gangguan non teknis.
Menurutnya, kegagalan Irak di masa lalu seringkali bukan karena kekurangan talenta, melainkan karena adanya campur tangan politik yang memecah belah tim.
Baca Juga: Nomor 2 dan 4 Cetak Rekor, Harga Terbaru Calon Pemain Keturunan Timnas Indonesia Buat Ronde 4
“Timnas Irak tidak lolos langsung ke Piala Dunia bukan karena tidak memiliki pemain terbaik, tetapi karena tim tersebut terpecah-pecah," beber Rafid.
"Beberapa pihak ingin menggabungkan prestasi olahraga dengan kampanye pemilihan parlemen yang besar,” sambungnya lagi.
Untuk itu, Rafid mendesak federasi sepak bola Irak (IFA) untuk menciptakan lingkungan yang kondusif dan menjauhkan tim dari segala kepentingan politik.
“Timnas Irak harus memiliki lingkungan yang tenang agar dapat fokus pada dua pertandingan kualifikasi zona Asia untuk lolos ke Piala Dunia," ujarnya.
"Hal itu baru menjadi mungkin jika Irak dapat meraih prestasi dan lolos, asalkan persiapannya matang secara teknis dan mental. Tugas ini harus diemban oleh federasi,” tegas Rafid.
Situasi ini berbanding terbalik dengan apa yang terjadi di kubu Timnas Indonesia.
Di bawah komando Patrick Kluivert, skuad Garuda menunjukkan keseriusan dengan menggelar dua laga uji coba yang dianggap tepat.
Timnas Indonesia akan menantang Lebanon serta Kuwait sebagai persiapan menghadapi dua tim Timur Tengah di ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pertarungan antara Timnas Indonesia dan Irak sendiri dijadwalkan berlangsung pada 12 Oktober 2025 dini hari WIB di Stadion King Abdullah Sport City, Arab Saudi.
Berita Terkait
-
Siapa Sulthan Zaky? Pemain Timnas Indonesia yang Abroad ke Kamboja
-
TERBARU, Torino Mau Beli Jay Idzes
-
Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
3 Keuntungan jika Lyfe Oldenstam Bersedia Bela Timnas Indonesia
-
Dari Waai ke Jerman: Jejak Darah Maluku di Gol Bersejarah Kevin Diks
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pelatih Irak Terapkan Filosofi Baru, Bikin Timnas Indonesia Wajib Waspada
-
Puja-puji Manis Hansi Flick untuk Marcus Rashford
-
Emil Audero Realistis: Timnas Indonesia Bukan Favorit, Tapi Lolos Piala Dunia Jadi Momen Bersejarah
-
Klasemen Liga Champions: Eintracht Frankfurt Duduk Manis di Puncak, PSG Kedua
-
Marcus Rashford Menggila, Tamparan Keras Buat Ruben Amorim
-
Persib Gagal Menang, Bojan Hodak Kecewa Berat: Saya Tidak Senang!
-
Pemain Keturunan Solo Cetak Brace di ACL 2, Bisa Jadi Solusi Lini Serang Timnas Indonesia?
-
Pep Guardiola Yakin Haaland Bisa Kangkangi Rekor 140 Gol Ronaldo Tapi...
-
Belum Debut, Calvin Verdonk Sudah Pecahkan Rekor di Lille
-
50 Gol 49 Laga: Erling Haaland Tumbangkan Van Nistelrooy hingga Ronaldo