Sebagian publik percaya bahwa statusnya sebagai pemain Timnas Indonesia bisa menarik klub dari pasar Asia. Namun hingga kini, belum ada ketertarikan konkret dari klub Jepang maupun Korea Selatan.
Pemain yang dikenal sebagai bek tangguh ini juga disebut memiliki nilai jual cukup tinggi. Namun bursa transfer yang dinamis membuat posisinya semakin sulit mendapat tempat.
Di sisi lain, keputusan FC Twente tidak memainkan Mees Hilgers sepanjang pramusim tampaknya jadi langkah antisipatif. Klub ingin fokus dengan pemain baru tanpa ketergantungan pada sang pemain Timnas Indonesia itu.
Pendukung FC Twente pun terbelah melihat situasi ini, apalagi menyangkut bursa transfer musim panas yang masih berjalan. Sebagian merasa kepergian Hilgers adalah jalan terbaik untuk kemajuan kariernya.
Namun sebagian lainnya menyayangkan situasi akhir yang dihadapi pemain Timnas Indonesia itu di klub. Mereka berharap Hilgers bisa menutup masa baktinya dengan lebih baik bersama FC Twente.
Bursa transfer musim panas akan ditutup pada akhir Agustus 2025, memberikan waktu terbatas bagi sang pemain untuk mencari klub baru. Jika tak ada kepastian, Mees Hilgers terancam harus bertahan di FC Twente.
Jika bertahan, peran Mees Hilgers di FC Twente kemungkinan besar akan jauh berkurang. Klub sudah memperjelas arah pembangunan skuad tanpa kehadiran sang pemain Timnas Indonesia.
Situasi ini menjadi pengingat bahwa dalam dunia bursa transfer, tidak semua keinginan pemain bisa berjalan sesuai rencana. Apalagi jika tidak dibarengi dengan ketertarikan dari klub baru yang konkret.
Masa depan Mees Hilgers kini sangat bergantung pada keputusan cepat dari agen maupun klub yang sedang mencari bek. Bursa transfer tidak akan menunggu siapa pun, termasuk pemain Timnas Indonesia ini.
Baca Juga: Kaya Pengalaman, Gerald Vanenburg Tak Perlu Malu Pasang Trio Lini Tengah Ini di Skuat Timnas U-23
Meski kualitasnya tidak diragukan, Hilgers perlu segera menemukan solusi agar tidak kehilangan momentum. Karena jika bursa transfer berakhir tanpa kepindahan, ia akan menjalani musim yang stagnan.
Tantangan terbesar Hilgers adalah meyakinkan klub baru bahwa dirinya bisa menjadi investasi penting untuk musim depan. Peluang tetap ada, tetapi waktu semakin sempit bagi bek FC Twente tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Pantang Remehkan Semen Padang, Persija Bidik Poin Penuh
-
Rekor Sempurna Barcelona Berlanjut, Hansi Flick Sebut 8 Kemenangan Beruntun Bukan Sekadar Beruntung
-
Manchester United Digebuk Aston Villa, Roy Keane Puji Setinggi Langit Matheus Cunha
-
Rapor Pemain Manchester United Usai Takluk di Villa Park, Leny Yoro dan Ugarte Tampil Sangat Buruk
-
Sindiran Keras Media Vietnam: Timnas Indonesia U-22 Harus Belajar dari Kami!
-
Bruno Fernandes Cedera Parah Lawan Aston Villa, Manchester United Kehilangan Sang Kapten dalam Waktu
-
Arsenal Kokoh di Puncak, Mikel Arteta Ucap Pesan Menyentuh Kalbu
-
Barcelona Kokoh di Puncak Klasemen Liga Spanyol, Hansi Flick Minta Deco Beli Pemain Baru
-
Finalissima Argentina vs Spanyol: Potensi Lionel Messi Lawan Yamal Pertama Kali
-
Prediksi Semen Padang vs Persija Jakarta: Misi Sulit Tuan Rumah Hentikan Tren Ngeri Macan Kemayoran