Suara.com - Di tengah performa pramusim yang masih mencari konsistensi, geliat Arsenal di bursa transfer justru menunjukkan visi yang jelas.
Setelah sukses mendaratkan rekrutan besar seperti Viktor Gyokeres dan Martin Zubimendi, arsitek transfer Andrea Berta kini mengarahkan radarnya pada dua talenta dinamis yaitu Eberechi Eze dan Ademola Lookman.
Namun, setiap calon bintang baru yang datang ke London Utara kini harus diukur dengan standar emas yang telah ditetapkan oleh produk akademi mereka sendiri, Bukayo Saka.
Daya Tarik Eze dan Lookman
Ketertarikan Arsenal pada kedua pemain ini sangat beralasan.
Eberechi Eze yang memiliki klausul rilis 68 juta poundsterling di Crystal Palace, adalah gelandang serang yang juga piawai bermain sebagai winger.
Musim lalu, ia sukses mengemas catatan impresif dengan 14 gol dan 11 assist.
Statistiknya semakin gemilang mengingat ia mampu menjadi pahlawan yang mengantar Palace meraih trofi Piala FA pertama dalam sejarah, dengan mencetak gol di babak perempat final, semifinal, dan final.
Di sisi lain, Ademola Lookman yang dilaporkan berharga sekitar 43 juta poundsterling telah menjadi mesin gol yang efisien bagi Atalanta.
Dengan catatan 52 gol dan 25 assist dalam 118 penampilan, ia memiliki rata-rata kontribusi gol setiap 97 menit.
Baca Juga: Duduk Perkara Kisruh Ademola Lookman: Atalanta Dituding Ingkar Janji, Inter Harap-harap Cemas
Produktivitas seperti ini jelas akan menambah daya gedor yang signifikan bagi lini serang The Gunners.
Bukayo Saka Jadi Tolok Ukur
Meskipun Eze dan Lookman adalah pemain berkualitas dengan statistik mentereng, Arsenal sudah memiliki aset yang nilainya melampaui keduanya jika digabungkan.
Bukayo Saka, ikon lulusan akademi Hale End bukan lagi sekadar pemain penting, melainkan jantung dari proyek Mikel Arteta.
Menurut Transfermarkt, nilai pasarnya kini mencapai sekitar 130 juta poundsterling.
Harga itu setidaknya 19 juta poundsterling lebih mahal dari gabungan harga Eze dan Lookman.
Nilai valuasi yang masif ini didukung oleh performa di atas lapangan yang konsisten berada di level elite.
Berita Terkait
-
Viktor Gyokeres Meledak! Arsenal Libas Athletic 3-0, Arteta Punya Mesin Gol Baru
-
Inter Milan Bidik Korban Asnawi Mangkualam Jika Ademola Lookman Sulit Didapat
-
Rumor Arsenal Kejar Ademola Lookman Hoaks, Inter Milan Masih di Depan
-
14 Bintang Arsenal di Nominasi Ballon dOr 2025: Siapa yang Akan Bawa Pulang Trofi?
-
Rekap Bursa Transfer Premier League 2025/2026: Siapa Paling Boros dan Pemain Termahal?
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Naik!
-
IHSG Berpeluang Menguat Hari Ini, Harga Saham INET dan BUVA Kembali Naik?
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
Terkini
-
Kiper Keturunan Indonesia Kecelakaan
-
Media Vietnam Analisis Kekuatan Timnas Indonesia U-22, Nantikan Duel Skuad Indra Sjafri vs Mali
-
Timnas Indonesia U-17 Masih Punya Peluang Lolos, PSSI Sudah Bersiap Copot Nova Arianto
-
Pemain Keturunan Portugal: Senang Kalau Bisa Dipanggil Timnas Indonesia
-
Skenario Rumit Timnas Indonesia Lolos 32 Besar Piala Dunia U-17 2025 usai Hajar Honduras
-
De Laurentiis Bantah Isu Antonio Conte Mundur dari Napoli: Cuma Isapan Jempol
-
Liverpool Terpuruk! Investasi Rp7,9 T Sia-sia, Pemain Anyar Cuma Jadi Beban
-
Legenda Inter Milan Kirim Pesan Emosional Usai Timnas Indonesia U-17 Cetak Sejarah
-
Calon Penerus Maarten Paes Ini Ternyata Kunci Kemenangan Timnas Indonesia atas Honduras
-
Proyeksi ke Tim Senior, PSSI Janji Tak Biarkan Pemain Timnas Indonesia U-17 Jadi Pengangguran