Suara.com - Pemain keturunan Indonesia sukses membawa timnya, Fenerbahce, menaklukkan tim Belanda, Feyenoord, dan selangkah lagi lolos ke babak utama Liga Champions 2025-2026.
Sosok pemain keturunan itu adalah Jayden Oosterwolde. Ia tercatat tampil penuh bagi Fenerbahce saat menghadapi Feyenoord di leg kedua babak ketiga Kualifikasi Liga Champions 2025-2026.
Di laga tersebut, Jayden Oosterwolde bermain sebagai bek tengah kiri dalam formasi tiga bek yang diusung tim berjuluk Kenari Kuning itu.
Penampilan solidnya di lini belakang membuat Fenerbahce meraih kemenangan 5-2 dan membalikkan keadaan atas Feyenoord di leg kedua.
Sebelum laga ini, Jayden dkk sempat tertinggal agregat 1-2 darI Feyenoord di leg pertama. Tapi keadaan kemudian berbalik di leg kedua bagi Fenerbahce, sehingga menang agregat 6-4.
Dilansir dari Fotmob, Jayden tampil penuh dan menjadi salah satu aktor di balik keberhasilan timnya melakukan Remontada atau kebangkitan.
Tercatat, Jayden menunjukkan aksi bertahan solid dengan memenangkan 2 dari 5 duel di lapangan, membuat 1 blok, 7 sapuan, 3 Recoveries, dan 1 intersep.
Tak hanya solid dalam bertahan, bek berusia 24 tahun itu juga aktif dalam permainan dengan melepaskan 28 operan sukses dari 35 percobaan.
Usai mengalahkan Feyenoord, Jayden dan Fenerbahce akan menghadapi raksasa Portugal, Benfica, di Playoff Liga Champions 2025-2026.
Baca Juga: Pelatih Crystal Palace Punya Rekor 100 Persen Menang Ketika Mainkan Pemain Keturunan Indonesia
Laga kontra Benfica ini akan dimainkan dua leg di mana Fenerbahce akan lebih dulu menjadi tuan rumah pada Kamis (21/8/2025) dan dilanjutkan laga tandang pada Kamis (28/8/2025).
Andai bisa memenangkan pertandingan ini, raksasa Turki itu akan tampil di babak utama atau fase grup Liga Champions 2025-2026.
Andai berhasil lolos dan tampil di babak utama Liga Champions 2025-2026, maka Jayden Oosterwolde akan mencatatkan sejarah di karier sepak bolanya.
Jika lolos ke babak utama, maka Jayden untuk pertama kalinya akan tampil di kompetisi antarklub paling terpopuler di dunia tersebut.
Sepanjang kariernya, pemain keturunan Maluku ini tak pernah tampil di panggung utama Liga Champions dan hanya pernah tampil di Liga Europa serta UEFA Conference League.
Tampil di Liga Champions 2025-2026 juga akan membuat Jayden berkesempatan meraih mimpinya dengan menembus Timnas Belanda.
Meski punya darah keturunan Indonesia, mantan bek Parma ini lebih memprioritaskan De Oranje sebagai tim yang dibelanya di kancah internasional.
Bahkan Jayden secara tegas menolak pendekatan dari Indonesia dan juga Suriname agar bisa meraih mimpinya berseragam Timnas Belanda.
“Mereka (Indonesia) meminta saya (bergabung). Tim nasional Suriname juga meminta saya (bergabung). Tapi saya menunda itu,” ucapnya, dikutip dari ESPN NL.
“Saya tidak pernah mengatakan ‘tidak’, tapi itu tak ada dalam agenda. Saya hanya memilih Belanda. Itulah tujuan saya,” lanjut Jayden.
Andai tak dilirik Belanda, Timnas Indonesia bisa saja ketiban berkah jika pada akhirnya Jayden mau dinaturalisasi dan membela Tim Merah Putih.
Pasalnya Jayden akan menambah kekuatan di lini belakang dengan pengalamannya yang pernah dilatih Jose Mourinho dan bermain di kompetisi-kompetisi top Eropa bersama Fenerbahce.
(Felix Indra Jaya)
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
-
Viral Video Syur 27 Detik Diduga Libatkan Oknum Dokter di Riau
Terkini
-
Terungkap Alasan Mulia Jay Idzes Tolak Ajakan Nemanja Matic Selebrasi Gol Sassuolo
-
Klasemen Sementara Liga Jerman: Bayern Munchen Jaga Rekor Sempurna, Klub Kevin Diks Harus Berjuang
-
Malaysia Boncos! Sanksi FIFA Pantas Dianggap Serius Buntut Skandal Pemalsuan Dokumen
-
Fokus Hadapi Bangkok United, Andrew Jung Optimistis Persib Raih Kemenangan
-
Gabriel Palmero Disanksi Klub, Media Spanyol: Malaysia Biang Masalah
-
Kekalahan Persija Jakarta dari Borneo FC 1-3, Mauricio Souza Minta Pemain Bekerja Lebih Keras
-
Anak Buah PM Anwar Ibrahim Sebut Ada Negara yang Iri dengan Timnas Malaysia, Indonesia?
-
Jung Ingin Persib Hajar Klub Pratama Arhan di Bangkok
-
Mauricio Souza Kritik Keras Kinerja Wasit Setelah Persija Takluk 1-3 Lawan Borneo FC
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa