Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-17 Nova Arianto menganggap duel melawan Mali layaknya sebuah final sehingga dirinya memperkuat mental bertanding anak asuhannya.
Timnas Indonesia U-17 akan berhadapan dengan Mali di laga pamungkas Piala Kemerdekaan 2025 yang berlangsung di Stadion Utama Sumatera Utara, Deli Serdang, Senin (17/8/2025).
Laga ini bisa dikatakan menentukan siapa yang terbaik di turnamen persiapan Piala Dunia U-17 2025.
"Yang pasti Mali tim hebat, tim baik." kata Nova Arianto kepada awak media.
Di Piala Kemerdekaan 2025, Timnas Indonesia U-17 meraih hasil sekali imbang dan satu kemenangan saat berjumpa Tajikistan serta Uzbekistan.
Sedangkan Mali sukses menyapu bersih kemenangan ketika berhadapan dengan kedua lawan itu.
Saat ini Timnas Indonesia U-17 ada di bawah Mali, namun bisa berubah jika Garuda Muda bisa memenangi laga besok malam.
Namun, Nova merasa hal tersebut tidak mudah karena Mali bukan tim sembarangan.
Mali ada runner-up Piala Dunia U-17 edisi sebelumnya di mana Indonesia menjadi tuan rumah.
Baca Juga: 3 Pemain Kunci di Balik Keperkasaan Timnas Indonesia U-17 Atas Uzbekistan
"Kita bisa lihat di edisi Piala Dunia sebelumnya kita bisa lihat secara kekuatan Mali termasuk kita bisa melihat secara dua kali pertandingan Mali menang," jelas Nova.
"Tapi saya sampaikan ke pemain besok seperti final saja dan saya harap pemain jangan pernah takut dan mempunyai mental yang kuat untuk bermain besok," ia menambahkan.
Lebih lanjut, Nova ingin Evandra Florasta dan kawan-kawan takut sebelum bertanding. Meski sulit, tim Merah Putih tetap punya kans menang.
"Karena Mali punya tim yang sangat berkualitas dari postur, dari skill, dari semuanya tapi saya minta pemain saya jangan pernah takut dan kita coba semaksimal mungkin dan semoga hasilnya bisa terbaik," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Bersinar di Piala Dunia U-17, Winger Manchester City Ternyata Pemain Keturunan
-
Besok Harga Naik! Manchester United Dapat Restu Rekrut Pemain Rp2 Triliun
-
Belanda Terpuruk di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Anak Patrick Kluivert Malah Mundur
-
Italia Emban Misi Mustahil Menang 9-0, Gennaro Gattuso Bakal Lakukan Apa?
-
Carlo Ancelotti: Chelsea Beruntung Punya Pemain 19 Tahun Berbandrol Rp1,02 T
-
Eks Pelatih Timnas Soroti Pentingnya Pembinaan di Tengah Booming Sepak Bola Putri Malang
-
Jesus Casas Si Tukang Otak Atik Formasi, Cocok Latih Timnas Indonesia?
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Terseret ke FIFA Usai Kartu Merah Cristiano Ronaldo
-
Dirumorkan Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Jesus Casas Diincar Negara Tetangga
-
Rapor Nathan Tjoe-A-On Lawan vs Tim Geypens: Derby Indonesia di Eerste Divisie