Bola / Bola Dunia
Jum'at, 05 September 2025 | 11:45 WIB
Spanyol memulai langkah di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan kemenangan meyakinkan 3-0 atas Bulgaria. [Instagram @team.bulgaria]
Baca 10 detik
  • Penurunan Intensitas Permainan
  • Start Meyakinkan Spanyol
  • Fokus pada Pekerjaan Rumah Spanyol
[batas-kesimpulan]

Suara.com - Spanyol memulai langkah di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan kemenangan meyakinkan 3-0 atas Bulgaria.

Namun, alih-alih larut dalam euforia, pelatih Luis de la Fuente justru menegaskan bahwa La Roja masih punya banyak pekerjaan rumah.

Dalam konferensi pers usai laga di Stadion Vasil Levski, Sofia, De la Fuente menyampaikan kepuasannya atas performa babak pertama, tetapi juga menyoroti turunnya intensitas permainan setelah jeda.

“Kami menjalani babak pertama yang sangat bagus, dengan intensitas tinggi, banyak peluang, dan penguasaan bola yang efektif,” ujar De la Fuente dikutip dari Mundo Deportivo.

“Namun, di babak kedua kami kehilangan sedikit ketajaman dan kesegaran. Itu hal yang wajar di awal musim, tapi jelas kami masih harus banyak berbenah.”

Tiga gol Spanyol—dari Ferran Torres, Marc Cucurella, dan Mikel Oyarzabal—semua tercipta di paruh pertama.

Setelah itu, tempo permainan La Roja terlihat menurun.

Menurut De la Fuente, kondisi itu sering terjadi dalam sepak bola, di mana tim yang sudah unggul cenderung terbawa ritme lawan.

“Siapa pun yang pernah bermain bola tahu rasanya. Saat sudah unggul jauh, secara alami ada kecenderungan untuk mengendur. Kami mencoba mengembalikan ritme dengan memasukkan Rodri dan Dani Carvajal, tetapi jalannya pertandingan tidak lagi seintens sebelumnya. Meski begitu, kembalinya mereka ke lapangan adalah kabar bagus,” jelasnya.

Baca Juga: Gol Oyarzabal, Cucurella, dan Merino Bawa Spanyol Menang 3-0 Lawan Bulgaria di Sofia

Salah satu sorotan besar dari laga ini adalah kembalinya Rodri setelah cedera panjang.

Namun, De la Fuente juga memberi pujian pada Martín Zubimendi yang mampu menjadi pesaing serius di posisi gelandang bertahan.

“Ini kabar yang sangat baik bagi kami. Spanyol punya Rodri, yang mungkin gelandang bertahan terbaik dunia, dan Zubimendi yang bisa jadi nomor dua terbaik di posisinya. Persaingan sehat ini membuat tim semakin kuat,” kata pelatih berusia 63 tahun itu.

De la Fuente menegaskan bahwa kemenangan atas Bulgaria hanyalah awal.

Ujian sebenarnya menanti pada laga berikutnya kontra Turki, Minggu mendatang.

“Turki jelas lawan yang berbeda, dengan level tantangan yang lebih tinggi. Kami harus tampil lebih baik lagi. Target kami bukan sekadar menang, tetapi juga menunjukkan permainan yang konsisten di setiap pertandingan,” tandasnya.

Load More