- Kakha Kaladze menuding adanya campur tangan asing dalam aksi demo
- Situasi politik di Georgia memanas setelah insiden demonstrasi
- Kaladze, eks bek AC Milan sekaligus Wali Kota Tbilisi
Suara.com - Situasi sosial politik yang panas di Indonesia belakang juga terjadi di Georgia. Negara di perbatasan Eropa Timur dan Asia Barat itu juga tengah diguncang aksi demonstrasi sejumlah pihak.
Menariknya, seperti pejabat di Indonesia yang menyebut aksi demo diduga didanai pihak asing, pernyataan senada juga diutarakan politisi Georgia, Kakha Kaladze.
Eks bek AC Milan itu menegaskan adanya demo dan upaya kudeta pada pemerintahan Georgia bersumber dari pihak asing.
Kaladze yang saat ini menjabat sebagai Wali Kota Tbilisi itu menegaskan aksi demo dan upaya kudeta pemerintah kerap dihembuskan oleh pihak-pihak tertentu dari luar negeri untuk memicu ketegangan di dalam negeri.
“Ini bukan pertama kalinya kita mendengar pernyataan semacam itu. Semua ini jelas diatur dari luar negeri,” kata Kaladze dalam keterangannya kepada media seperti dilansir dari Interpressnews, Jumat (5/9).
Komentar tegas Kaladze muncul setelah insiden di sebuah aksi protes pada Kamis (4/9/2025), di mana aparat keamanan menangkap seorang individu yang kedapatan membawa senjata api.
Ia menilai kasus ini sangat serius dan berpotensi memicu eskalasi konflik jika tidak segera diantisipasi.
“Orang itu ditangkap dengan senjata api di tengah unjuk rasa. Ini bukan hal sepele. Situasi seperti ini menunjukkan ada pihak-pihak yang rela melakukan apa saja demi menciptakan kekacauan,” tegasnya.
Kaladze mengingatkan bahwa siapa pun yang melanggar hukum akan menerima konsekuensi sesuai aturan.
Baca Juga: AC Milan Pertimbangkan Boyong Bek Timnas Jepang Takehiro Tomiyasu
Ia menekankan bahwa lembaga penegak hukum Georgia bekerja secara profesional untuk memastikan stabilitas tetap terjaga.
“Setiap langkah ilegal akan mendapat balasan yang sesuai. Setiap orang yang mencoba melawan hukum akan dihukum,” ujarnya.
Kaladze menuding ada aliran dana dari luar negeri yang digunakan untuk memicu konflik di masyarakat Georgia.
Ia menyebut kelompok-kelompok tertentu sengaja memanfaatkan uang tersebut untuk menebar kebencian, provokasi, dan mendorong revolusi.
“Selama beberapa tahun terakhir, ada kekuatan yang selalu menginginkan kudeta atau revolusi. Dana dari luar terus masuk, dan uang itu dipakai untuk memprovokasi konfrontasi serta menanamkan kebencian di masyarakat,” kata Kaladze.
Rekam Jejak Kaladze
Berita Terkait
-
AC Milan Pertimbangkan Boyong Bek Timnas Jepang Takehiro Tomiyasu
-
Manuel Akanji Ungkap Alasan Unik Pilih Inter Ketimbang AC Milan
-
Sindiran Menohok Buat Inter dan AC Milan dari Pejabat: Cuma Kejar Cuan!
-
Bukan Inter Apalagi AC Milan, Ini Prediksi Arrigo Sacchi Juara Scudetto Serie A 2025/2026
-
Mantan Intel Bongkar Skenario Pembegalan Demo: Tak Sesuai Isu Awal, Sengaja Dibelokkan Serang DPR
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
SUDAH MULAI Link Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar SEA Games 2025
-
Dejavu Pesta Gol? Indra Sjafri Punya Resep Rahasia Hancurkan Myanmar di SEA Games 2025
-
Rapor Merah Pemain Indonesia di Liga Europa: Verdonk Cedera, Dean James dan Miliano Kompak Kalah
-
Mental Diuji! Media Vietnam Remehkan Peluang Lolos Timnas Indonesia U-22 ke Semifinal SEA Games 2025
-
SEA Games 2025: 3 Opsi Rotasi Pemain Indra Sjafri untuk Bantai Myanmar
-
Akses Nonton Gratis Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 18.00 WIB
-
Kevin Diks Ceritakan Kebanggaan Sang Kakek Saat Dirinya Pilih Bela Timnas Indonesia
-
Belajar Usai Kalah Lawan Filipina, Indra Sjafri Ngeri dengan Myanmar
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Malam Ini
-
Persib Garang di ACL Two, Thom Haye Tegaskan Pangeran Biru Siap Lawan MU