Bola / Bola Indonesia
Senin, 15 September 2025 | 19:02 WIB
Hasil ini juga memberi sinyal bahwa Persija masih punya peluang besar untuk bangkit di laga-laga berikutnya. (IG Persija)

Suara.com - Persija Jakarta berhasil selamat dari tekanan Bali United di laga pekan kelima Super League 2025/26. Bermain di Jakarta International Stadium (JIS), Minggu (14/9/2025), Macan Kemayoran sempat tertinggal lebih dulu sebelum akhirnya menyamakan kedudukan 1-1.

Pertandingan berlangsung panas dengan intensitas tinggi di mana kedua tim saling jual beli serangan.

Bali United membuka skor pada menit ke-18 lewat kaki Mirza Mustafic. Persija baru bisa membalas pada menit ke-56 melalui sepakan Bruno Tubarao.

Setelah gol penyama itu, permainan justru dikuasai Persija. Sayangnya, berbagai peluang emas tak berbuah gol karena barisan pertahanan Bali United tampil disiplin dan kiper Mike Hauptmeijer berkali-kali melakukan penyelamatan penting.

Pelatih Persija, Mauricio Souza, mengungkapkan bagaimana strategi ruang ganti yang menjadi kunci kebangkitan timnya.

Ia tidak meminta permainan agresif berlebihan, melainkan lebih menekankan ketenangan saat jeda babak pertama.

"Saya katakan kepada mereka, tenang saja. Jika lebih terorganisir, peluang gol pasti datang. Hasilnya, kami bisa menyamakan kedudukan," ujar Souza usai pertandingan.

Menurut Souza, pendekatan ini terbukti ampuh karena anak asuhnya mampu lebih sabar membangun serangan di babak kedua.

Namun peluang emas yang diciptakan Maxwell dan Witan Sulaeman belum mampu membalikkan keadaan. Performa impresif Mike Hauptmeijer di bawah mistar Bali United menggagalkan potensi comeback Persija.

Baca Juga: Pelatih Brasil Kasihan dengan Rizky Ridho, Kualitas Eropa Main di Liga Indonesia

Selain itu, Mauricio Souza juga secara terbuka mengeluhkan banyaknya waktu pertandingan yang terbuang akibat pemain Bali United kerap terjatuh sehingga ritme laga terhenti.

"Ada sekitar delapan kali turnamen dengan total akumulasi enam menit. Tapi dalam enam menit itu, ada tambahan tiga menit lagi karena turnamen itu berulang," keluhnya.

Meski hanya meraih hasil imbang, strategi ruang ganti Mauricio Souza menunjukkan bahwa ketenangan dan organisasi permainan bisa menjadi senjata ampuh untuk menghadapi tekanan lawan sekelas Bali United.

Hasil ini juga memberi sinyal bahwa Persija masih punya peluang besar untuk bangkit di laga-laga berikutnya.

Load More