Bola / Bola Indonesia
Selasa, 30 September 2025 | 18:16 WIB
Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes. (ANTARA/@Rizal Hanafi)
Baca 10 detik
  • Jay Idzes tampil solid saat Sassuolo menang 3-1 atas Udinese di Serie A.
  • Statistik pertahanannya impresif, termasuk 10 clearance dan dominasi duel udara.
  • Performa ini jadi modal besar Timnas Indonesia jelang lawan Arab Saudi dan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Suara.com - Jay Idzes kembali menunjukkan kualitasnya di Serie A. Bek Timnas Indonesia itu tampil penuh selama 90 menit saat Sassuolo meraih kemenangan 3-1 atas Udinese di Stadion Mapei, Minggu (28/9/2025).

Dalam laga pekan kelima Serie A musim 2025/2026 tersebut, Idzes bahu membahu dengan Muharemovic, Walukiewicz, dan Josh Doig di lini belakang Neroverdi.

Hasilnya, pertahanan Sassuolo cukup disiplin meski sempat mendapat tekanan dari Udinese.

Menurut data dari Aiscore, catatan Idzes sangat impresif. Ia melakukan 10 clearance penting yang berhasil meredam ancaman lawan.

Di udara, dominasinya juga terasa—empat kali menang duel dari enam percobaan, hanya dua kali kalah.

Distribusi bolanya pun stabil. Idzes mencatat akurasi umpan 74,2 persen, cukup efektif untuk mengalirkan serangan dari lini belakang.

Menariknya, ia juga sempat mencoba peruntungan dengan satu tembakan ke arah gawang.

Dari segi bertahan, Idzes hanya mencatat satu tekel sepanjang laga.

Angka ini justru menunjukkan kedisiplinannya, sebab ia lebih mengandalkan posisi tubuh dan kemampuan membaca arah bola untuk menghentikan serangan.

Baca Juga: Hari-hari Berat Emil Audero Menunggu 20 Kali Matahari Terbit dan Terbenam

Berkat kemenangan ini, Sassuolo naik ke posisi 12 klasemen sementara Serie A dengan enam poin hasil dari dua kemenangan dan tiga kekalahan.

Berikutnya, mereka akan melawat ke markas Hellas Verona di Stadion Marcantonio Bentegodi pada 4 Oktober 2025.

Usai laga Serie A itu, Idzes akan bergabung dengan Timnas Indonesia.

Ia disiapkan untuk putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Skuad Garuda bakal menghadapi Arab Saudi pada 9 Oktober, lalu menantang Irak tiga hari setelahnya.

Dengan performa solid bersama Sassuolo, publik Indonesia berharap Idzes bisa jadi benteng utama lini belakang Garuda menghadapi dua lawan berat tersebut.

Statistik menterengnya jelas menjadi sinyal bahaya bagi Arab Saudi dan Irak.

Kontributor : Imadudin Robani Adam

Load More