-
FAM menegaskan belum menerima dokumen resmi dari FIFA terkait sanksi skandal naturalisasi tujuh pemain asing.
-
Proses banding baru bisa dilakukan setelah putusan lengkap diterima, sehingga FAM memilih bungkam dulu.
-
Pernyataan ini jadi sindiran halus FAM ke FIFA yang sudah mengumumkan hukuman tanpa memberikan surat resmi.
Suara.com - Persatuan Bolasepak Malaysia (FAM) kembali buka suara terkait kabar sanksi FIFA yang menjerat mereka akibat dugaan manipulasi proses naturalisasi tujuh pemain asing.
Dalam rilis resmi yang ditandatangani Sekretaris Jenderal FAM, Datuk Noor Azman Hj Rahman, federasi menegaskan hingga saat ini belum menerima dokumen lengkap putusan dari FIFA.
“FAM masih menunggu dokumen lengkap putusan penghakiman dari pihak FIFA. Proses banding baru akan dimulai setelah dokumen resmi tersebut diterima,” kata Datuk Noor Azman.
FAM menegaskan, tanpa adanya dokumen resmi, mereka belum bisa melangkah lebih jauh. Termasuk mengajukan banding atas hukuman yang telah diumumkan FIFA.
“Saat ini tidak ada perkembangan baru terkait keputusan sanksi dari FIFA. Oleh karena itu, FAM tidak akan mengeluarkan pernyataan atau perkembangan lebih lanjut hingga proses banding selesai sepenuhnya," lanjutnya.
Seperti diketahui, FIFA menjatuhkan hukuman tegas kepada Malaysia berupa denda besar dan ancaman diskualifikasi di Kualifikasi Piala Asia 2027. Selain itu, tujuh pemain naturalisasi mereka juga diganjar larangan bermain selama 12 bulan.
Namun, melalui pernyataan ini, FAM seakan menyentil FIFA dengan menegaskan bahwa hingga kini mereka belum menerima salinan resmi putusan. Dengan begitu, proses pembelaan dan banding masih belum bisa dijalankan.
Berita Terkait
-
Media Korea Selatan Ikut Soroti Skandal Dokumen Palsu Naturalisasi Malaysia
-
FIFA Belum Mau Sanksi Israel, Kenapa?
-
Bek Andalan Alavs Kena Imbas! Skandal Pemalsuan Dokumen Timnas Malaysia Gegerkan Liga Spanyol!
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Beda dengan Malaysia, Diam-Diam Filipina Punya Pemain yang Debut Bersama Barcelona
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
32 Negara Sudah Lolos! Peta Persaingan Tiket Piala Dunia 2026 Makin Panas
-
Rp288 Miliar! Harga yang Dibayar Neymar untuk Kuasai Nama Pele
-
Kadek Arel: Timnas Indonesia U-22 Penuh 'Lubang' Usai Dibantai Mali, Apa Perbaikannya?
-
Cara Ruben Amorim Bikin Harry Maguire Muak dan Ingin Cabut dari Old Trafford
-
Liverpool Resmi Ditinggal Mohamed Salah pada Desember 2025
-
Erling Haaland Buka Suara Soal Duel Panas Lawan Mancini: Dia Bikin Kesal!
-
Bakat Muda Jawa-Belanda, Pemain Keturunan Indonesia Ikai Muhamad Torehkan 12 Gol!
-
Jurgen Klopp Comeback: Punya Pekerjaan Baru di Piala Dunia 2026
-
Apa Rahasia Timnas Norwegia Bisa Lolos ke Piala Dunia Setelah Absen 27 Tahun?
-
Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Pelatih Timnas Nigeria Klaim Kongo Pakai Ilmu Santet