- Ole Romeny menilai faktor non-teknis bisa memengaruhi laga Timnas Indonesia di Arab Saudi.
- Ia menegaskan fokus dan mentalitas kuat jadi kunci menghadapi tekanan tandang.
- Indonesia akan melawan Arab Saudi dan Irak di King Abdullah Stadium, Jeddah.
Suara.com - Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny, mengingatkan rekan-rekannya agar tidak terpengaruh oleh faktor non-teknis ketika menghadapi Arab Saudi pada laga perdana ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Skuad Garuda dijadwalkan menantang Arab Saudi di King Abdullah Stadium, Jeddah, pada 19 Oktober 2025 dini hari WIB, sebelum kembali turun di venue yang sama menghadapi Irak pada 12 Oktober dini hari WIB.
Menurut pemain berdarah Belanda tersebut, pertandingan di Arab Saudi tak hanya akan menguji kemampuan teknis, tetapi juga mental seluruh tim.
Ia mengakui bahwa atmosfer dan situasi di luar lapangan bisa memberi pengaruh besar pada jalannya laga.
“Masalahnya, ya tentu ini di Arab Saudi, dan mungkin hal-hal di luar sepak bola bisa memengaruhi pertandingan,” ucap Romeny dikutip dari kanal YouTube The Haye Way.
Meski begitu, pemain Oxford United itu menegaskan agar Timnas Indonesia tidak membiarkan hal-hal non-teknis tersebut mengganggu fokus.
Ia menilai, satu-satunya cara menghadapi tekanan adalah dengan tetap bermain sesuai rencana dan menjaga kepercayaan diri.
“Tapi kami tidak boleh fokus ke situ, itu tidak akan membantu,” sambung eks striker FC Utrecht tersebut.
Romeny percaya bahwa selama tim tetap tenang dan fokus pada permainan sendiri, peluang untuk memberikan kejutan tetap terbuka lebar.
Baca Juga: Media Arab Saudi Langsung Ketar-ketir Lihat Maarten Paes Pulih Cedera
“Ini 11 lawan 11, rumputnya hijau, dan apa pun bisa terjadi,” katanya. “Kami harus betul-betul fokus pada permainan kami sendiri dan lakukan hal kami. Kami punya kualitas.”
Peringatan dari Ole Romeny menjadi sinyal penting bagi Timnas Indonesia menjelang laga berat di Jeddah.
Tekanan suporter, kondisi tandang, hingga faktor non-teknis lain diperkirakan akan menguji konsentrasi skuad Garuda—namun fokus dan mental kuat diyakini bisa jadi senjata utama.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Persebaya vs Arema FC, Jose Gomes: Ini Derbi Terbesar yang Sesungguhnya!
-
Pincang! Liverpool Tanpa Florian Wirtz dan Bradley Lawan Nottingham Forest
-
Hansi Flick Siap Latih Lionel Messi jika kembali ke Barcelona
-
Indonesia Host FIFA Series 2026, Erick Thohir Puji Apresiasi Tanpa Henti FIFA
-
Tampil Jeblok, Jersijap Jepara Pecat Pelatih Mario Lemos
-
Jadwal Pertandingan Liga Italia 22-25 November 2025, Jay Idzes dan Emil Audero Main Kapan?
-
Final IFCPF Asia Oceania Cup 2025: Timnas Indonesia CP Siapkan Strategi Khusus Hadapi Iran
-
Disebut Cari Pelatih Murah untuk Timnas Indonesia, Ini Kata-kata PSSI
-
Breaking News! Indonesia Tuan Rumah FIFA Series 2026, Kans Besar Lawan Juara Dunia
-
Bukan Batik Malaysia! Timur Kapadze Dapat Hadiah Batik Indonesia dari Sosok Ini