-
Shin Tae-yong sedih Timnas Indonesia gagal lolos Piala Dunia 2026.
-
STY soroti kurangnya detail persiapan tim saat hadapi Irak.
-
STY terbuka kembali melatih Timnas Indonesia jika ada tawaran baik.
Suara.com - Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), menyatakan kesedihan mendalam atas tidak lolosnya Skuad Garuda ke Piala Dunia 2026.
STY, yang sebelumnya menukangi Ulsan HD, mengungkapkan perasaannya dalam sebuah sesi wawancara eksklusif bersama Goalpost mengenai kondisi terkini Timnas Indonesia.
Pria asal Korea Selatan ini tidak mampu menyembunyikan rasa kecewanya melihat Jay Idzes dan rekan-rekan gagal melangkah menuju pesta sepak bola terakbar di dunia tersebut.
Sorotan utama STY tertuju pada aspek teknis tim, khususnya mengenai perencanaan jelang pertandingan krusial.
Beliau berpendapat bahwa tim seharusnya menunjukkan tingkat persiapan yang lebih matang, khususnya dalam menghadapi lawan tangguh.
Evaluasi Kritis Kegagalan Timnas
“Tentu saja karena mereka gagal ke Piala Dunia,” ujar Shin Tae-yong dengan nada penyesalan.
Ia melanjutkan, “Tapi secara permainan seharusnya mereka lebih detail mempersiapkannya, misalnya bagaimana menghadapi Irak, seharusnya mereka lebih mempersiapkan,”.
Pernyataan ini menggarisbawahi pentingnya detail dan strategi mendalam yang mungkin terlewatkan dalam upaya lolos kualifikasi.
Baca Juga: Jelang FIFA Matchday November, Jabatan Pelatih 3 Negara ASEAN Ini Masih Lowong! Mana Saja?
STY juga mengenang kembali momen ketika Timnas Indonesia masih memiliki kesempatan besar untuk melaju ke fase berikutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Meskipun saat itu ia tidak lagi menjabat sebagai pelatih kepala, ekspektasi lolos ke babak ketiga kualifikasi Zona Asia cukup tinggi dalam benaknya.
Harapan STY yang Pernah Melambung Tinggi
Ia sempat meyakini bahwa dengan perbaikan kecil dalam kualitas persiapan tim, peluang lolos langsung melalui babak ketiga sangat mungkin tercapai.
“Memang sudah bukan saya yang melatih. tapi saya sempat berpikir, kalau kami bisa persiapkan sedikit lebih baik, mungkin bisa langsung lolos lewat babak ketiga. Harapan itu besar waktu itu,” tuturnya, menegaskan potensi yang terbuang.
Kini, dengan kosongnya posisi pelatih kepala Timnas Indonesia, nama Shin Tae-yong kembali mengemuka di kalangan suporter.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Rekor Nirkalah Arsenal Terhenti, Mikel Arteta Beberkan Penyebab Kekalahan di Markas Aston Villa
-
Piala Dunia 2026: Enggan Meremehkan, Carlo Ancelotti Anggap Semua Lawan di Grup C Kuat
-
Piala Dunia 2026: Nagelsmann Akui Grup E Tidak Mudah, tetapi Jerman Siap Hadapi Tantangan
-
Thomas Tuchel Targetkan Inggris Juara Grup L Piala Dunia 2026
-
Thom Haye Siap Dilatih Siapa Saja, Tunggu Keputusan Resmi PSSI soal Pelatih Baru
-
Lionel Messi Persembahkan Trofi Pertama untuk Inter Miami, Kalahkan Klub Thomas Muller di Final
-
Bantai VfB Stuttgart 5-0, Bayern Munich Kini Unggul 8 Poin dari Peringkat Kedua Klasemen
-
Barcelona Susah Payah Kalahkan Real Betis 5-3, Tetap Bercokol di Puncak Klasemen
-
Drama 6 Gol, Liverpool Harus Puas Main Imbang Lawan Leeds United
-
Inter Milan Bantai Como 4-0, Kini Puncaki Klasemen Sementara Liga Italia