Bola / Bola Dunia
Rabu, 22 Oktober 2025 | 21:03 WIB
Legenda sepak bola Italia Fabio Capello tak bisa menahan kekecewaannya setelah Napoli dipermalukan PSV Eindhoven 6-2 pada laga fase liga Liga Champions, Selasa (21/10/2025) waktu setempat. [Instagram Napoli]
Baca 10 detik
  • Capello mengaku terkejut dengan penampilan pasif Napoli yang diasuh Antonio Conte.
  • Capello juga menyorot Conte yang tampak kehilangan energi di tepi lapangan.
  • Antonio Conte mengaku sangat kecewa dengan kekalahan telak Napoli 2-6 dari PSV Eindhoven.

Suara.com - Legenda sepak bola Italia Fabio Capello tak bisa menahan kekecewaannya setelah Napoli dipermalukan PSV Eindhoven 6-2 pada laga fase liga Liga Champions, Selasa (21/10/2025) waktu setempat.

Dalam wawancara di Sky Sport Italia, Capello menyebut penampilan Napoli tanpa semangat, tanpa organisasi, dan tanpa identitas.

“Napoli sebenarnya memulai laga dengan baik dan bahkan unggul lebih dulu lewat gol Scott McTominay,” ujar Capello, dikutip dari TMW.

“Tapi setelah itu mereka benar-benar kewalahan oleh kecepatan dan agresivitas PSV. Saya melihat tim yang bermain tanpa hati. Itu menyedihkan.”

Capello mengaku terkejut dengan penampilan pasif Napoli yang diasuh Antonio Conte, sosok yang biasanya dikenal penuh api dan intensitas di pinggir lapangan.

“Saya tidak pernah membayangkan tim asuhan Conte bisa tampil selemah ini,” kata pelatih legendaris yang pernah menangani AC Milan dan Timnas Inggris itu.

Tak hanya mengkritik pemain, Capello juga menyorot Conte yang tampak kehilangan energi di tepi lapangan.

“Antonio terlihat lesu sejak awal pertandingan. Saya benar-benar terkejut melihatnya seperti itu malam ini,” tambah Capello.

Sementara itu, Antonio Conte mengaku sangat kecewa dengan kekalahan telak Napoli 2-6 dari PSV Eindhoven.

Baca Juga: 5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo

Meski mengaku kecewa, Conte menegaskan bahwa ia tidak mau mengubah filosofi atau taktiknya begitu saja.

“Kami kecewa, tapi ini bukan kecelakaan semata,” kata Conte kepada Sky Sport Italia.

“Situasi ini sudah saya prediksi. Musim ini akan sulit karena banyaknya perubahan di skuad. Saya bilang sejak pra-musim: akan berat. Bukan mencari alasan, tapi kenyataannya ada banyak yang harus dibangun kembali.”

Kekalahan telak ini membuat posisi Napoli di Liga Champions makin genting.

Dari tiga pertandingan fase liga, Partenopei baru mengemas satu kemenangan dan kini berisiko tergelincir ke zona bahaya jika hasil buruk kembali terulang.

Kontributor: Adam Ali

Load More