Bola / Bola Indonesia
Kamis, 06 November 2025 | 13:43 WIB
Dudu Patetuci (FIFA)
Baca 10 detik
  • Indonesia U-17 hadapi Brasil, laga penentu nasib Grup H.

  • Duel taktik Nova Arianto dan Dudu Patetuci jadi sorotan utama.

  • Nova minta pemain berani hadapi Brasil superior di Qatar.

Menghadapi tim kuat seperti Brasil U-17, Nova Arianto diprediksi akan kembali mengandalkan kontribusi penting dari Putu Panji, Evandra Florasta, Zahaby Gholy, dan Fadly Alberto.

Siapa yang taktik dan strateginya bakal lebih unggul di pertandingan nanti? Simak ulasanya di bawah ini:

Sementara itu, tim yang dikenal sebagai langganan juara, Timnas Brasil U-17, dipimpin oleh Dudu Patetuci, seorang pelatih berpengalaman berusia 53 tahun.

Rekam jejak Dudu Patetuci cukup cemerlang dalam membina talenta muda di Brasil.

Reputasinya sangat mengesankan setelah berhasil memimpin Timnas Brasil U-17 meraih gelar juara Piala Amerika Serikat U-17 2025, usai menundukkan Kolombia U-17 pada laga puncak.

Perjalanan anak asuhnya di kejuaraan tersebut patut diacungi jempol, karena Timnas Brasil U-17 sama sekali tidak tersentuh kekalahan hingga berhasil melaju ke fase gugur dan mencapai final.

Saat masih aktif di lapangan hijau, pelatih kelahiran 10 Februari 1972 ini tercatat hanya membela satu klub saja, yakni Fluminense, sepanjang periode 1991 hingga 1995.

Setelah gantung sepatu, ia memutuskan untuk memulai karier di dunia kepelatihan.

Ia mengawali kariernya sebagai pelatih Flamengo U-15 dari 2014 hingga 2017.

Baca Juga: Lawan Brazil, Peluang Lolos Fase Grup Timnas Indonesia U-17 Terbilang Mustahil?

Kemudian, ia melanjutkan karier di Vasco da Gama U-16 dari 2017 hingga 2019.

Dari momen itulah, ia mulai mendapat kepercayaan dari Federasi Sepak Bola Brasil atau CBF.

Pada 2019, Dudu Patetuci mulai bertugas sebagai asisten pelatih Timnas Brasil U-17 dan U-20.

Kala itu, ia terlibat dalam kesuksesan Timnas Brasil U-20 yang dibesut Ramon Menezes menjuarai Piala Dunia U-20 2019 sebagai tuan rumah, setelah mengalahkan Meksiko 2-1 di partai final.

Sejak saat itu, ia dipercaya mengemban tanggung jawab yang lebih besar.

Ia awalnya menjabat sebagai pelatih kepala Timnas Brasil U-16 dan U-18 secara bersamaan, dan tugasnya masih berlanjut hingga saat ini.

Load More