Bola / Bola Dunia
Minggu, 09 November 2025 | 18:22 WIB
Reno Munz, pemain Jerman berusia 18 tahun bisa bela Timnas Indonesia tanpa naturalisasi. [Dok. IG Reno Munz]
Baca 10 detik
  • Reno Munz tampil konsisten di Greuther Furth dan mencatat satu assist dari enam laga musim ini.

  • Pemain kelahiran Jakarta itu bisa bermain sebagai bek tengah maupun kiri dan dipercaya tampil penuh di Bundesliga 2.

  • Dengan postur 188 cm, Reno dinilai potensial memperkuat lini belakang Timnas Indonesia.

Suara.com - Nama Reno Munz beberapa waktu lalu menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola Indonesia.

Sempat redup dan tak lagi jadi perhatian publik Indonesia, pemain muda kelahiran Jakarta, 2 Oktober 2005 ini ternyata cetak prestasi tersendiri di level klub.

Reno yang membela Greuther Furth di Bundesliga 2 ternyata telah mencetak asisst.

Reno seperti dikutip dari Transfermakt pada musim 2025/2026 telah dimainkan sebanyak 6 pertandingan.

Dari 6 pertandingan, Reno telah mencatatkan 1 asisst. Satu asisst itu dicetatknya saat Greuther Furth dimainkan sebagai full back kiri di laga melawan Dinamo Dresden pada Agustus lalu.

Pada laga tersebut, Reno bermain full 90 menit. Ini menjadi assist pertama yang dicetaknya selama berkarier di Jerman.

Kemarin malam, Sabtu (8/11) Reno bermain full 90 menit saat Greuther Furth menang 1-0 atas Preusen Munster.

Pada laga tersebut, Reno ditempatkan pelatih Thomas Kleine sebagai bek tengah.

Reno sempat memperkuat Bayer Leverkusen U-19 pada musim 2022 dan mencatatkan 38 penampilan serta dua gol hingga musim 2023/2024.

Baca Juga: Siapa Jairo Beerens? Pemain Keturunan Indonesia Baru Eligible Jadi Tandem Ole Romeny Kalau Cedera

Kini, ia berkarier di Bundesliga 2 dan telah tampil dalam tiga laga musim lalu, termasuk sebagai starter ketika menghadapi Eintracht Braunschweig pada 21 September 2024.

Meski timnya kalah 0-2, keputusan pelatih Alexander Zorniger untuk menurunkannya sejak awal laga menjadi bukti kepercayaan terhadap kualitas sang bek muda.

Berdasarkan data dari WhoScored, performa Reno cukup menjanjikan.

Ia mencatat rata-rata 1 intersep, 0,3 tekel, dan 1,7 sapuan sukses per pertandingan—angka yang menunjukkan kematangannya meski masih belia.

Dengan postur ideal 188 cm, Reno dikenal tangguh dalam duel udara dan tenang saat mengawal lini belakang.

Ia juga serbabisa, mampu dimainkan sebagai bek tengah maupun bek kiri, posisi yang sangat dibutuhkan oleh Timnas Indonesia saat ini.

Load More