- PSIM Yogyakarta berencana memanggil kembali dua pemain mereka, Cahya Supriadi dan Raka Cahyana Rizky, dari TC Timnas Indonesia U-22 di Jakarta.
- Kedua pemain tersebut dibutuhkan PSIM untuk menghadapi Bhayangkara Presisi Lampung FC pada 22 November dan Persija Jakarta pada 28 November 2025.
- Manajer PSIM berharap pengalaman kedua pemain dalam pemusatan latihan timnas dapat meningkatkan performa mereka saat kembali memperkuat klub.
Suara.com - PSIM Yogyakarta berencana memanggil pulang dua anak asuhannya yang kini tengah menjalani training camp (TC) Timnas Indonesia U-22 di Jakarta karena dibutuhkan tim. Mereka adalah Cahya Supriadi dan Raka Cahyana Rizky.
Adapun Cahya Supriadi dan Raka Cahyana Rizky kini sedang menjalani TC bersama Garuda Muda sebagai persiapan SEA Games 2025.
Pemusatan latihan ini dilaksanakan pada 6-27 November di Jakarta. Di sela-sela TC, skuad Garuda Muda juga direncanakan akan melakukan uji coba melawan tim kuat dari Benua Afrika, Mali.
Manajer PSIM, Razzi Taruna mengaku senang dan berbangga hati dengan pemanggilan dua penggawa andalan Laskar Mataram ini.
“Ya pastinya ini kan sudah panggilan yang ke beberapa kali bagi mereka, pastinya harapan PSIM selalu yang terbaik untuk mereka selama pemusatan latihan timnas dan saat uji coba,” kata Razzi Taruna dilansir dari laman I.League.
Lebih jauh, kedua pemain tersebut ternyata diminta pulang di bebera kesempatan karena dibutuhkan PSIM.
Sesuai jadwal, PSIM akan main di laga home lawan Bhayangkara Presisi Lampung FC pada Sabtu (22/11/2025) dan laga tandang menghadapi Persija Jakarta pada Jumat (28/11/2025).
“Jadi, kedua pemain kami ini tetap akan bisa bermain saat melawan Bhayangkara FC di kandang dan tandang lawan Persija di akhir bulan. Kita sudah berkoordinasi dengan baik, dengan coach Indra Sjafri,” ucap Razzi lagi.
Manajer kelahiran Jakarta tersebut berharap agar kedua pemain bisa membawa pengalamannya di timnas Indonesia untuk bisa diterapkan ketika bergabung dengan tim PSIM.
Baca Juga: Demi Emas SEA Games 2025, Muhammad Ferarri Antusias Timnas Indonesia U-22 Hadapi Mali
“Mereka kan masih muda, pastinya butuh jam terbang. Semoga pengalaman-pengalamannya bisa digunakan untuk kembali ke PSIM untuk bisa memberikan performa yang lebih baik lagi,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Orang Suku Indian Ini Punya Mimpi Bawa 'Negeri Orang Jawa' Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Tinggalkan Persib Bandung, Eliano Reijnders Kangen Gabung PEC Zwolle
-
Siapa Pelatih Timnas Indonesia U-20? Erick Thohir Bakal Tunjuk Sosok Ini
-
Setelah Mathew Baker, Timnas Indonesia Berpotensi Tikung Australia untuk Amankan Pemain Keturunan
-
MU Siap Lepas Jadon Sancho Gratis, Dortmund Siap Sambut Si Anak Hilang
-
Here We Go! Barcelona Siapkan Dana Rp1,15 Triliun Demi Bajak Harry Kane
-
Sisi Lain Calon Pelatih Timnas Indonesia Timur Kapadze: Tak Bisa Jauh dari Anak
-
Mike Rajasa Usai Debut di Timnas Indonesia U-17: Langsung Ciptakan Sejarah
-
Alasan Timur Kapadze Ogah Jadi Asisten Cannavaro, Pilih Tunggu Lamaran PSSI
-
Eks Wakil Presiden AFF Nilai Vietnam Lebih Layak ke Piala Asia 2027 Dibanding Malaysia