- PSSI berupaya memanggil Adrian Wibowo dari Los Angeles FC untuk Timnas Indonesia U-22 persiapan SEA Games 2025, namun tergantung negosiasi klub.
- Ketua BTN, Sumardji, mengonfirmasi kesediaan pemain MLS tersebut namun perlu komunikasi formal dengan Direktur Teknik LAFC.
- Pemain lain, Tim Geypens, siap dilepas klubnya namun pemanggilannya tertunda karena BTN menunggu pemulihan cedera yang dialaminya.
Suara.com - Timnas Indonesia U-22 mendapat angin segar terkait rencana memperkuat skuad untuk SEA Games 2025 dengan pemain-pemain hebat.
Salah satu pemain muda potensial yang merumput di Major League Soccer (MLS), Adrian Wibowo, dikabarkan sudah siap membela tampil Merah Putih. Namun, proses pemanggilannya masih bergantung pada langkah negosiasi PSSI dengan klubnya.
Winger Los Angeles FC (LAFC) itu disebut sudah menyatakan kesediaannya untuk bergabung dengan Timnas Indonesia U-22.
Kabar tersebut disampaikan Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji , yang mengungkap adanya komunikasi positif dengan sang pemain.
“Adrian Wibowo sampai sekarang ini sudah sampaikan ke saya bisa, tapi kami diminta untuk berbicara dengan Dirteknya, dan saya juga aktif bicara menyampaikan,” kata Sumardji kepada awak media.
Menurutnya, PSSI kini harus melakukan pendekatan formal dengan Direktur Teknik LAFC, Neil McGuinness, untuk memastikan pelepasan Adrian sesuai jadwal pemusatan latihan Timnas U-22.
“Sektim juga suruh mengejar-ngejar terus ke klubnya agar supaya Dirteknya mengizinkan Adrian bergabung pada akhir November atau awal Desember 2025,” ucapnya.
Tim Geypens Masih Cedera
Sementara itu, situasi berbeda dialami pemain muda Indonesia lainnya di Eropa, Tim Geypens yang bermain untuk FC Emmen di Belanda.
Baca Juga: Channel Live Timnas Indonesia vs Timnas Mali U-22 Selasa Malam di Leg 2 Laga Uji Coba
Meski klubnya sudah memberikan lampu hijau terkait pemanggilan, kondisi cedera Geypens menjadi perhatian utama BTN.
"Yang kami tunggu sebenarnya Tim Geypens. Prinsipnya kalau Tim ini sebenarnya jika kondisinya kondisi cederanya membaik dan bisa kami berharap waktunya masih ada," jelas Sumardji.
"Kalau Tim intens bicara dengan Sektim itu dia bisa datang, klubnya juga insyaallah akan memberikan izin. Menunggu bagaimana supaya cederanya itu betul-betul pulih, jadi tidak ada yang keragu-raguan lagi untuk bisa berangkat," paparnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Penyebab Cloudflare Down, Sebabkan Jutaan Website dan AI Lumpuh
-
Format dan Jadwal Babak Play Off Piala Dunia 2026: Adu Nasib Demi Tiket Tersisa
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
Terkini
-
Mauro Zijlstra dan Struick Cetak Gol, Timnas Indonesia U-22 Ditahan Imbang Mali
-
PSSI Tak Bisa Apa-apa, Timnas Indonesia Dibanjiri Sanksi FIFA
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Bertemu dengan Luka Modric, Ini yang Dibicarakan
-
Punya Market Value Setara Jay Idzes, Pemain 17 Tahun Ini Dibidik Barcelona
-
Jessaja Hennep, Cah Kebumen Bersinar di Belanda: 16 Laga,11 Gol,13 Assist
-
Casemiro On Fire Lagi, Manchester United Pertimbangkan Perpanjang Kontrak
-
Jude Bellingham dan 10 Bintang Inggris yang Terancam Gagal Tembus Skuad Piala Dunia 2026
-
Karma Rugikan Timnas Indonesia? Negara Ini Dipermalukan Tim Peringkat 202 Dunia!
-
Air Misterius dan Tuduhan Ilmu Santet di Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Suara Lantang Pep Guardiola Dukung Palestina: Dunia Jangan Tutup Mata