Bola / Bola Indonesia
Selasa, 25 November 2025 | 18:35 WIB
Manchester United menuai hasil mengecewakan setelah tumbang 0-1 dari Everton yang bermain dengan 10 pemain pada laga Premier League di Old Trafford, Senin (24/11/2025) malam waktu setempat. [Instagram @manchesterunited]
Baca 10 detik
  • Manchester United kalah memalukan dari Everton yang tampil dengan 10 pemain.
  • Ruben Amorim mengaku “takut” karena pola negatif musim lalu kembali terlihat.
  • Amorim menilai masalah terbesar United bukan taktik, melainkan mentalitas pemain.

Suara.com - Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, mengirimkan pesan yang mengkhawatirkan kepada publik setelah timnya menelan kekalahan memalukan dari Everton yang bermain dengan 10 pemain.

Kekalahan tersebut bukan hanya menambah daftar hasil buruk Setan Merah musim ini, tetapi juga memunculkan kembali pola negatif yang sempat terlihat musim lalu.

Pertandingan yang digelar pada Senin (24/11/2025) itu seharusnya menjadi momentum kebangkitan United.

Namun, alih-alih tampil dominan melawan tim yang bermain dengan pemain lebih sedikit, United justru tampil rapuh, tidak kreatif, dan gagal mengeksekusi peluang yang ada.

Everton memanfaatkan kelengahan tersebut dan sukses menutup laga dengan kemenangan yang mengejutkan.

Usai laga, Amorim tak bisa menutupi kekecewaan dan kecemasannya terhadap performa tim. “Saya merasa takut,” ungkap Amorim.

“Bukan takut terhadap lawan, tetapi terhadap kebiasaan buruk yang kembali muncul,"

"Kami seperti mengulang kesalahan musim lalu, dominan secara statistik, tetapi kosong dalam efektivitas dan mentalitas.” ujarnya seperti dikutip dari The Sun.

Amorim menilai bahwa masalah terbesar United bukan terletak pada taktik, tetapi pada mentalitas pemain.

Baca Juga: Idrissa Gueye Minta Maaf Usai Tampar Michael Keane, Davis Moyes Malah Provokasi

Menurutnya, para pemainnya tampak kehilangan kepercayaan diri ketika tertinggal atau menghadapi tekanan dalam pertandingan.

“Musim ini kami sudah bekerja untuk mengubah mentalitas itu. Namun, kekalahan seperti ini menunjukkan bahwa pekerjaan kami masih jauh dari selesai,” ujar Amorim.

Musim lalu, Manchester United kerap mendapat kritik karena terlihat kuat hanya di atas kertas.

Mereka bermain dominan, mencatat penguasaan bola tinggi, tetapi minim gol dan kerap kehilangan konsentrasi di saat-saat penting.

Kekalahan dari Everton memperlihatkan bahwa masalah tersebut tampaknya belum sepenuhnya teratasi.

“Kami menciptakan peluang, kami menguasai laga tapi kami tidak mencetak gol. Itu bukan sepak bola yang efektif, dan itu tidak cukup untuk Manchester United,” tambah Amorim.

Load More