- PSSI kini mencari pelatih baru pasca Patrick Kluivert, didorong publik agar meniru kesuksesan pelatih asing sebelumnya.
- Antun Pogacnik dianggap sukses, memimpin Indonesia ke perempat final Olimpiade 1956 dan medali Asian Games.
- Pelatih sukses lainnya termasuk Anatoli Polosin (Emas SEA Games 1991) dan Alfred Riedl (dua final Piala AFF).
Suara.com - Timnas Indonesia kini memasuki masa pencarian pelatih baru setelah berpisah dengan Patrick Kluivert.
Publik berharap PSSI tidak kembali salah langkah, dan memilih sosok pelatih asing yang mampu mengulang kejayaan masa lalu.
Sebab, sejarah mencatat hanya beberapa juru taktik asing yang benar-benar sukses bersama skuad Garuda.
Kesalahan memilih pelatih, seperti era Kluivert, menjadi pelajaran besar.
Kini federasi diminta meniru jejak para pelatih asing terdahulu yang memberi prestasi nyata.
Meski tidak semuanya mempersembahkan trofi, beberapa di antaranya menorehkan pencapaian bersejarah.
Sosok pertama yang kerap disebut sebagai pelatih asing tersukses adalah Antun Pogacnik.
Pelatih asal Kroasia ini memimpin Timnas Indonesia sejak 1954 hingga 1963.
Ia dikenang sebagai tokoh penting pada periode awal sepak bola Indonesia di level internasional.
Baca Juga: Darah Indonesia Sampai Latih Tim Besar, Inilah Fakta Giovanni van Bronckhorst yang Jarang Diketahui
Pogacnik membawa Indonesia ke perempat final Olimpiade 1956, sebuah prestasi yang belum terulang.
Ia juga mengantar Indonesia menjadi semifinalis Asian Games 1954 dan meraih perunggu pada 1958.
Setelah era Pogacnik, hadir sosok legendaris lainnya: Anatoli Polosin.
Pelatih asal Rusia ini mengantarkan Indonesia meraih emas SEA Games 1991.
Metode latihannya terkenal keras dan disiplin, namun hasilnya berbicara.
Fisik pemain meningkat drastis dan Indonesia kembali meraih emas setelah penantian panjang.
Berita Terkait
-
Darah Indonesia Sampai Latih Tim Besar, Inilah Fakta Giovanni van Bronckhorst yang Jarang Diketahui
-
Ivar Jenner Dirumorkan Merapat ke Klub Indonesia, Gabung PSIM Yogyakarta?
-
3 Negara Asal Calon Pelatih Timnas Indonesia, Ada dari Belanda
-
Kamboja Mundur dari SEA Games 2025, Bagaimana Imbasnya kepada Pasukan Garuda Muda?
-
Kapok dengan Patrick Kluivert, PSSI Janji Lebih Selektif Rekrut Pelatih
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Ze Valente Absen Krusial di Laga Big Match Persija Jakarta vs PSIM, Siapa Penggantinya?
-
Pelatih Singapura Kirim Psywar ke Timnas Indonesia U-22 Jelang Bentrok di SEA Games 2025
-
SUGBK Dipastikan Sedia Lapangan Terbaik untuk Duel Persija Jakarta Kontra PSIM Yogyakarta
-
2 Pemain Tertahan di Timnas Indonesia U-22, PSIM Yogyakarta Pincang Lawan Persija
-
Berapa Gaji Pelatih Timnas Indonesia Baru?
-
Ivar Jenner Dikabarkan Gabung PSIM Yogyakarta
-
Ze Valente Jengkel Tak Bisa Perkuat PSIM Yogyakarta Lawan Persija Jakarta
-
Gerard Pique Debut Mengajar di Universitas Harvard
-
Guus Hiddink Nyatakan Siap Melatih Lagi, Merapat ke Timnas Indonesia?
-
Kapan Pengumuman Pelatih Timnas Indonesia Baru?