Bola / Bola Indonesia
Sabtu, 13 Desember 2025 | 18:47 WIB
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri. (Dok. Kita Garuda)
Baca 10 detik
  • Kegagalan Timnas U-22 SEA Games 2025 memicu isu favoritisme dalam penunjukan pelatih kepala Indra Sjafri oleh PSSI.
  • Pengamat Tommy Welly menilai penunjukan Indra Sjafri tidak melalui kompetisi sehat sebab berdasarkan posisi struktural.
  • Bung Towel menilai hasil buruk timnas mencerminkan penunjukan tidak objektif dan menuntut pertanggungjawaban Zainudin Amali.

Sebagai pimpinan proyek Timnas U-22, Zainudin Amali dinilai harus berani pasang badan atas hasil buruk yang membuat Indonesia pulang lebih awal dari Thailand.

"Sebagai PIC untuk timnas ini adalah Amali, maka ia harus bertanggung jawab,” pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia U-22 gagal lolos ke semifinal SEA Games 2025 meski menang 3-1 atas Myanmar di laga terakhir.

Garuda Muda kalah saing dalam perebutan slot runner-up terbaik karena kalah produktivitas gol dari Malaysia.

Load More