- Emile Heskey meyakini peluang Liverpool juara Liga Inggris musim 2025/2026 sangat kecil karena selisih poin besar.
- Heskey menilai fokus utama Liverpool adalah realistis meraih empat besar untuk lolos Liga Champions musim depan.
- Meskipun sulit di liga, legenda Liverpool tersebut optimistis The Reds masih berpeluang memenangkan kompetisi piala lain.
Suara.com - Legenda Liverpool, Emile Heskey, memberikan pandangannya soal peluang The Reds pada musim 2025/2026.
antan penyerang Liverpool itu menilai pasukan Arne Slot masih memiliki kans besar meraih trofi, meski peluang menjadi juara Liga Inggris dinilainya sangat kecil.
Liverpool menunjukkan tanda-tanda kebangkitan menjelang pergantian tahun.
Kemenangan 2-0 atas Brighton & Hove Albion di Liga Inggris akhir pekan lalu memperpanjang catatan tak terkalahkan The Reds menjadi lima laga di semua kompetisi. Meski demikian, posisi Liverpool di klasemen belum ideal.
Saat ini, Liverpool berada di peringkat keenam Liga Inggris, tertinggal 10 poin dari pemuncak klasemen Arsenal.
Manchester City juga berada delapan poin di atas Liverpool.
Dengan selisih tersebut, Heskey menilai terlalu sulit bagi tim asuhan Arne Slot untuk mengejar gelar juara liga.
“Menurut saya tidak mungkin. Perebutan gelar ada di antara Arsenal dan Manchester City,” ujar Heskey dilansir dari Sportsmole.
“Namun, finis di empat besar sangat realistis dan itu penting agar Liverpool bisa kembali ke Liga Champions musim depan.”
Baca Juga: Manchester United vs Bournemouth, Ruben Amorim: Kami Hadapi Tim dan Pemain Istimewa
Heskey mengingatkan bahwa Arsenal pernah melakukan keajaiban pada musim 1997/1998 dengan mengejar ketertinggalan 12 poin dari Manchester United.
Namun, ia menilai situasi Liverpool saat ini berbeda.
Arsenal dan City dinilai memiliki kedalaman skuad yang lebih baik dan konsistensi permainan yang sulit ditandingi.
Meski peluang juara liga tertutup, Heskey justru optimistis Liverpool bisa berjaya di kompetisi piala.
“Kami masih punya kompetisi piala. Di hari apa pun, Liverpool bisa mengalahkan siapa saja. Tidak akan mengejutkan jika Liverpool justru memenangkan sebuah trofi,” katanya.
Liverpool memang sudah tersingkir dari Piala Liga Inggris (EFL Cup) setelah kalah telak 0-3 dari Crystal Palace di Anfield.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Skandal Sepak Bola Malaysia Makin Runyam, FIFA Galak Banget
-
Malaysia Disanksi FIFA Kalah WO, Pengurus FAM Dirumorkan Mundur Berjamaah
-
Timnas Futsal Indonesia Tumbang! Gol Bola Mati Vietnam Jadi Mimpi Buruk
-
Timnas Futsal Putra Indonesia Tertinggal dari Vietnam, Gol Cepat Minh Quang Bikin Tensi Memanas
-
Timnas Putri Indonesia Gagal Raih Medali Perunggu Usai Tumbang Lawan Thailand
-
Dibungkam Tuan Rumah 0-2, Timnas Putri Indonesia Pulang Tanpa Medali dari SEA Games 2025
-
Kevin Diks Akui Ngobrol Soal Indonesia dengan Jenson Seelt, Dibujuk Gabung?
-
Tanpa Rodri dan Doku, Manchester City Pincang Hadapi Brentford di Perempat Final Piala Liga
-
Singgung Ivar Jenner hingga Dion Markx, Sumardji Merasa Ada yang Aneh
-
Demi Timnas Indonesia, John Herdman Abaikan Honduras?