Bola / Bola Indonesia
Senin, 22 Desember 2025 | 10:15 WIB
Pesepak bola Timnas Indonesia U-22 Mauro Nils Zijlstra tertunduk usai dikalahkan Timnas Filipina pada pertandingan babak penyisihan Grup C Sepak Bola SEA Games 2025. [ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/nym]
Baca 10 detik
  • Timnas Indonesia U-22 gagal di fase grup SEA Games 2025, meski menang 3-1 atas Myanmar.
  • Media Vietnam menyarankan Indonesia belajar dari kesuksesan Timnas Vietnam U-22 meraih emas SEA Games.
  • Vietnam dinilai memiliki strategi pengembangan sepak bola yang konsisten dan sistematis untuk kesuksesan beruntun.

Suara.com - Timnas Indonesia U-22 harus menelan pil pahit di SEA Games 2025.

Berstatus sebagai juara bertahan, skuad asuhan Indra Sjafri justru harus gugur di fase awal alias di babak grup.

Pasukan Garuda Muda gagal melaju ke semifinal meski mampu mengalahkan Myanmar dengan skor 3-1 dalam laga terakhir Grup C.

Namun, Kadek Arel Priyatna dan kawan-kawan kalah produktivitas gol dengan Malaysia untuk merebut posisi runner-up terbaik.

Media Vietnam, Soha.vn pun menuliskan sindiran keras atas performa jeblok Timnas Indonesia.

Skuad Timnas Vietnam merayakan keberhasilan meraih medail emas SEA Games 2025 setelah mengalahkan Thailand. [Soha.vn]

Tak tanggung-tanggung, mereka menyarankan tim mereka untuk belajar dari Timnas Vietnam U-22 yang sukses meraih medali emas usai mengalahkan tuan rumah Thailand.

"Meskipun tim nasional sudah dekat dengan Piala Dunia, sepak bola Indonesia tetap disarankan untuk belajar dari kesuksesan tim U22 Vietnam di SEA Games," tulis Soha dilansir Selasa (22/12/2025).

Soha juga menuliskan kesuksesan beruntun sepak bola Vietnam, dari memenangkan Piala FFF, Kejuaraan Asia Tenggara U23 2025, dan medali emas SEA Games 33, adalah bukti nyata dari strategi pengembangan yang berkelanjutan dan konsisten.

Prestasi tersebut dinilai jalan yang perlu dipelajari oleh para pengelola sepak bola Indonesia jika mereka tidak ingin semakin tertinggal.

Baca Juga: Sukses di SEA Games 2025, Pengamat Ingatkan Segera Fokus Hadapi Asian Games dan Olimpiade

"Sepak bola Vietnam telah mengalami kemajuan yang stabil dan terarah, faktor yang telah membantu mereka secara bertahap menjadi lebih unggul di Asia Tenggara saat ini. Tanpa reformasi sistematis dan jangka panjang seperti yang mereka lakukan, performa sepak bola Indonesia akan terus tidak menentu," tegas surat kabar tersebut.

Load More