-
Espanyol menang tipis 2-1 atas Athletic Bilbao lewat gol Romero dan Pere Milla.
-
Hasil ini membawa Espanyol naik ke peringkat kelima klasemen sementara dengan 33 poin.
-
Athletic Bilbao tertahan di posisi kedelapan usai gagal mempertahankan keunggulan di San Mames.
Suara.com - Persaingan papan atas LaLiga semakin memanas setelah laga pekan ke-17 rampung digelar di San Mames.
Espanyol berhasil mencuri poin penuh saat bertandang ke markas Athletic Bilbao pada Senin waktu setempat.
Kemenangan tipis ini membawa dampak signifikan bagi peta persaingan zona Eropa di kompetisi kasta tertinggi Spanyol.
Tuan rumah sebenarnya sempat memimpin jalannya laga sebelum akhirnya tim tamu bangkit membalikkan keadaan dengan dramatis.
Tiga poin ini menjadi modal berharga bagi skuad asuhan pelatih Espanyol dalam menatap sisa musim kompetisi.
Athletic Bilbao langsung mengambil inisiatif serangan sejak peluit babak pertama dibunyikan oleh wasit yang bertugas.
Andoni Gorosabel menjadi pemain pertama yang memberikan ancaman serius ke arah pertahanan tim tamu lewat tembakannya.
Gempuran Bilbao terus berlanjut melalui aksi-aksi individu dari pemain sayap andalan mereka yakni Nico Williams.
Namun ketangguhan penjaga gawang Espanyol Marko Dmitrovic sempat membuat barisan penyerang Bilbao merasa frustrasi di lapangan.
Baca Juga: Deco Bongkar Fakta! Barcelona Tak Pernah Kejar Nico Williams
Tekanan tanpa henti dari Bilbao akhirnya membuahkan hasil manis ketika laga memasuki menit ke-38 babak pertama.
Alex Berenguer berhasil mencatatkan namanya di papan skor sekaligus membawa Bilbao unggul sementara atas tim tamu.
Gol tersebut berawal dari skema serangan terstruktur yang gagal diantisipasi dengan baik oleh barisan belakang lawan.
Tertinggal satu gol tidak membuat mental para pemain Espanyol jatuh melainkan justru memicu semangat juang mereka.
Tim tamu langsung merespons dengan meningkatkan intensitas serangan guna mencari gol penyeimbang kedudukan secepat mungkin di laga.
Gelandang Espanyol Exposito sempat melepaskan tembakan keras namun masih bisa ditepis oleh kiper tim nasional Spanyol Unai Simon.
Upaya gigih dari seluruh penggawa Los Pericos akhirnya membuahkan hasil positif tepat sebelum turun minum tiba.
Carlos Romero sukses menceploskan bola ke dalam gawang Bilbao pada menit ke-44 yang membuat skor menjadi imbang.
Gol penyama kedudukan ini mengubah momentum pertandingan secara keseluruhan sebelum kedua tim memasuki ruang ganti pemain.
Skor 1-1 menutup paruh pertama laga yang berlangsung sangat ketat di Stadion San Mames tersebut bagi kedua tim.
Memasuki babak kedua intensitas permainan kedua kesebelasan sama sekali tidak menurun demi memburu kemenangan penting ini.
Espanyol memulai babak kedua dengan kepercayaan diri tinggi setelah berhasil menyamakan kedudukan di akhir babak pertama.
Hasilnya terlihat pada menit ke-52 saat tim tamu berhasil membalikkan keadaan menjadi unggul atas tuan rumah Bilbao.
Umpan matang yang dikirimkan oleh Tyrhys Dolan berhasil diselesaikan dengan penyelesaian akhir yang sempurna oleh sosok Pere Milla.
Publik San Mames terdiam melihat tim kesayangan mereka kini tertinggal setelah sempat memimpin jalannya laga di awal.
Bilbao berusaha keras untuk mencari gol penyeimbang dengan melakukan beberapa pergantian pemain di lini depan mereka.
Meskipun terus ditekan hingga menit akhir pertandingan Espanyol tetap mampu menjaga kedisiplinan di sektor pertahanan mereka.
Hingga wasit meniup peluit panjang tanda laga berakhir keunggulan 2-1 untuk kemenangan Espanyol tetap tidak berubah sedikitpun.
Tambahan tiga poin ini membuat posisi Espanyol kini bertengger di peringkat kelima klasemen sementara Liga Spanyol saat ini.
Mereka kini telah mengoleksi total 33 poin dari 17 laga atau hanya terpaut dua angka saja.
Kekalahan di kandang sendiri ini memaksa Athletic Bilbao harus tertahan di posisi kedelapan klasemen sementara musim ini.
Bilbao tercatat baru mengumpulkan 23 poin dari total 18 pertandingan yang sudah mereka jalani di kompetisi liga.
Kemenangan ini membuktikan bahwa Espanyol memiliki mentalitas yang kuat saat bermain di bawah tekanan suporter lawan yang fanatik.
Secara statistik penguasaan bola sebenarnya cukup berimbang namun efektivitas penyelesaian akhir menjadi pembeda utama pada hasil laga.
Para penggemar Espanyol tentu berharap tren positif ini bisa terus berlanjut pada pertandingan-pertandingan krusial di pekan mendatang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Bernardo Tavares Resmi Latih Persebaya Surabaya di Super League 2025
-
Hasil Fulham vs Nottingham Forest: Eksekusi Penalti Raul Jimenez Bawa Kemenangan Tipis
-
Napoli Juara Piala Super Italia Usai Tekuk Bologna Dua Gol Tanpa Balas di Riyadh
-
Update Ranking FIFA Timnas Indonesia Setelah Gagal Total di Tahun 2025
-
Hasil dan Klasemen BRI Super League Usai Persija Kalah Kontroversial dari Semen Padang
-
Klausul Rp170 Miliar Menguap? Liverpool Dapatkan Penain Ini Gratis, Barcelona Rugi Bandar
-
Bikin Gebrakan, I.League Permanenkan Wasit Asing untuk Pimpin Super League 2025/2026
-
Media Asing: PSSI Tawarkan Gaji Tinggi Tak Bisa Ditolak John Herdman
-
I.League Sambut Positif Pemain Keturunan yang Main di BRI Super League
-
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Pertama yang Dapatkan Kontrak Penuh di Indonesia