Suara.com - LSM Komunitas Pengawas Korupsi (KPK) berencana mencabut laporan polisi terkait kasus dugaan penghinaan lambang negara oleh penyanyi dangdut Zaskia Gotik.
Terkait rencana ini, Kanit I Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Polisi Nico Setiawan mengatakan proses penyelidikan Zaskia tetap berjalan.
"Kalau mau cabut ya nggak apa-apa, itu hak pelapor, nggak jadi masalah. Tapi, itu tidak menghentikan penyelidikan yang dilakukan subdit cyber crime," kata Nico saat dihubungi suara.com, Kamis (24/3/2016).
Dijelaskan Nico, polisi telah membuat laporan model A setelah melakukan patroli cyber di media sosial terkait penghinaan simbol negara yang dilakukan Zaskia. Dengan kata lain, penyelidikan bukan lagi berdasarkan laporan masyarakat, akan tetapi polisi sendiri yang membuat laporan tersebut.
"Polisi sendiri. Ini tindak pidana, bukan delik aduan. Jadi walaupun tidak ada pengaduan dari masyarakat pun temuan polisi sudah mengarah ke tindak pelecehan negara, dan bisa ditindak lanjuti," kata Nico.
Menurutnya, polisi membuka setiap aduan yang dilaporkan oleh masyarakat. Dia sendiri mengaku belum mendengar jika LSM KPK berencana mencabut laporannya.
"Nggak ngerti saya, belum ada informasi," kata dia.
"Ini hak masyarakat untuk membuat pelaporan dan ini kewajiban dari polisi untuk menerima laporan itu," tandasnya.
Sebelumnya, LSM Komunitas Pengawas Korupsi (KPK) melalui ketuanya, Mochammad Firdaus telah memaafkan penyanyi dangdut Zaskia Gotik. Firdaus juga menyatakan siap mencabut laporan di Polda Metro Jaya.
Kendati begitu, LSM KPK tak asal mencabut laporan secara cuma-cuma. Ada syarat yang harus dilakukan Zaskia bersama para host dan tim kreatif acara musik Dahsyat.
"Untuk membuat ikrar deklarasi di Monumen Pancasila Sakti Lubang Buaya. Kami nunggu kabarnya dari segala pihak untuk hadir," kata Firdaus dalam deklarasi pencabutan laporan di kantor Nagaswara Record, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (23/3/2016).
Menurut Firdaus hal ini perlu dilakukan untuk menanamkan semangat nasionalisme dan generasi muda harus paham bahwa Pancasila tak boleh dilecehkan.
"Kayaknya generasi muda perlu untuk diberi tahu kalau Pancasila adalah sesuatu yang sakral. Biar kita menghargai jasa-jasa pahlawan yang telah berjuang meneteskan titik darah penghabisan," ujarnya menjelaskan.
Guyonan Zaskia terjadi di acara musik Dahsyat beberapa hari lalu. Waktu itu, dia menyebut hari Proklamasi jatuh pada 32 Agustus dan bebek nungging sebagai lambang sila kelima Pancasila.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Nicholas Saputra Ungkap Insting Saat Pilih El Putra Jadi Rangga di Film Rangga & Cinta
-
5 Fakta Menarik Drakor The Manipulated, Kembalinya D.O EXO Jadi Villain
-
Film Sukma Garapan Baim Wong Tembus 1 Juta Penonton
-
Angkara Murka Ancam Posisi Qodrat 2 di Netflix, Simak Sinopsis dan 4 Fakta Menariknya
-
Tom Holland Buka Suara Usai Gegar Otak di Lokasi Syuting Spider-Man
-
9 Potret Rumah Uya Kuya usai Dijarah, Penuh Coretan dan Sampah
-
Deretan Serial Bergenre Survival, Terbaru Alice in Borderland 3
-
Di Bawah Intimidasi, Wanda Hamidah Satukan 14 Aktivis di Kapal Baru Menuju Palestina
-
Sinopsis Elektra: Kisah Assassin Cantik yang Mencoba Menebus Dosa, Malam Ini di Trans TV
-
Kini Diisukan Retak, Hubungan Deddy Corbuzier dan Sabrina Chairunnisa Sempat Tak Dapat Restu