Suara.com - Wakil Wali Kota Palu, Sigit Purnomo atau juga dikenal dengan Pasha Ungu mengaku masih trauma dengan gempa bumi kuat yang mengguncang Palu, Sulawesi Tengah pada 28 September lalu.
"Saya trauma, dua hari lalu masih lompat dari tempat tidur karena masih ada gempa susulan," kata Pasha usai penyerahan bantuan dari masyarakat Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi untuk warga Palu di Gedung Kementerian Sosial di Jakarta, Selasa (13/11/2018).
Bagi Pasha, seperti dikutip dari Antara, dirinya sudah terbiasa merasakan guncangan gempa. Hanya saja, gempa yang terjadi beberapa waktu lalu, menurutnya paling kuat guncangannya.
"Saya lahir dan besar di Palu, jadi gempa itu biasa, tetapi yang kemarin itu luar biasa cukup dahsyat. Walau yang sudah biasa gempa boleh dikatakan yang kemarin itu membuat kami trauma," ujar Pasha.
Meski gempa bumi susulan masih terus terjadi di daerah tersebut, Pasha sudah menempati kembali kediamannya walau dalam kondisi rusak.
"Rumah rusak, saya hanya memberanikan diri saja karena kalau saya tidak masuk kasihan masyarakat," kata Pasha.
Bencana gempa bumi berkekuatan 7,4 Skala Richter pada 28 September 2018, mengakibatkan tsunami dan likuifaksi yang meluluhlantakkan Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Donggala dengan menelan dua ribu lebih korban jiwa.
Hingga kini total korban yang dievakuasi oleh tim Basarnas Palu sebanyak 965 orang, 86 di antaranya selamat dan 879 meninggal dunia.
Sementara, sekitar 87.000 orang warga Palu masih bertahan di tenda pengungsian. Jumlah tersebut menurun dibanding jumlah sebelumnya yang mencapai sekitar 98.000 orang.
Baca Juga: Peggy Melati Sukma : Pakai Cadar Bagian dari Perbaiki Iman
Berita Terkait
-
Gempa M 7,4 Guncang Rusia, Wilayah Indonesia Aman dari Tsunami
-
Cuma Minta Dibuatkan Lagu Ambyar, Asrilia Kaget Dapat 'Serumah Tapi Tak Bersama' dari Pasha Ungu
-
Simbol Palu Arit PKI Ditemukan di Kampus Unmul, Pihak Rektorat: Itu Peraga Pembelajaran
-
5 Fakta Gempa Afghanistan Magnitudo 6: Jalan Putus, Lebih 250 Orang Tewas!
-
Didampingi Pasha Ungu, Ini Video Eko Patrio Minta Maaf ke Rakyat Sebelum Rumah Dijarah Massa
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Penantian Panjang Berakhir, The Batman 2 Siap Syuting, Naskah Rahasianya Bikin Heboh
-
Tak Pakai Hijab dan Nyelonong di Acara Pengajian, Adab Fuji Digunjing
-
Sinopsis The Housemaid, Film Thriller Psikologis Dibintangi Sydney Sweeney
-
Suami Tasya Selingkuh? Syech Zaki Kini Dipuji Lindungi Tasyi dari Perusak Rumah Tangga
-
Bukan dari Hollywood, Kunci Sukses Joe Taslim Datang dari Sebuah Film yang Syuting di Senen
-
Jaga Martabat Bangsa, Joe Taslim Tahan Keinginan Minta Foto Bareng Bintang Hollywood
-
Kini Gugat Cerai Suami, Tasya Farasya Dulu Takut Pertama Kali Diajak Nikah
-
Film Lavender Marriage Angkat Pernikahan Tabu, Dibintangi Lutesha Hingga Maxime Bouttier
-
Sutradara Top Jepang Rela Terbang ke Jakarta Demi Ajak Joe Taslim Main 'The Furious'
-
Ruben Onsu Masuk Rumah Sakit Lagi, Terbaring Lemah dan Pucat