Suara.com - Artis Attila Syach resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Metro Jakarta Selatan terkait kasus dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) kepada mantan istrinya, Bunga Sophia. Seperti apa KDRT yang didapat Bunga, polisi tak bisa mengungkap secara gamblang.
"Saya tidak bisa menjelaskan secara detail, secara umum seperti itu," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Achmad Akbar di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (28/6/2021).
Yang jelas, Attila diduga melakukan kekerasan psikis, bukan fisik. Lagi-lagi saat disinggung lebih jauh, Akbar menolak membeberkannya.
"Tidak ada (kekerasan fisik), sementara kekerasan psikologis yang terjadi di dalam rumah tangga lingkup bersangkutan," katanya.
Hari ini, Attila Syach dipanggil untuk jalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka. Dari Attila, penyidik terus menggali apa yang dituduhkan padanya.
"Paling tidak hasil dari pendalaman petugas, kekerasan psikologis ya, itu juga (nanti) kita masukan bagian (pemeriksaan)," katanya.
"Kita masih menggali secara umum, tapi dalam konteks panggilan ini lebih kita fokuskan ke permasalahan rumah tangga ya," ujar dia lagi.
Bunga Sophia melaporkan Attila Syach pada 2020 saat keduanya dalam proses cerai. Namun, kasus tersebut baru terungkap di media baru-baru ini.
Baca Juga: Usai Diperiksa Sebagai Tersangka KDRT, Attila Syach Tak Ditahan
Berita Terkait
-
Kekayaan Attila Syach, Bantu Selamatkan Atalarik Syach dari Sengketa Tanah
-
4 Sumber Kekayaan Atalarik Syach yang Terjerat Kasus Sengketa Tanah
-
Apa Pekerjaan Attila Syach Sekarang? Bayar Tanah Sengketa Atalarik Syach Rp850 Juta
-
Profil dan Profesi Attila Syach, Adik Atalarik Syach yang Pernah Bikin Wulan Guritno Pingsan
-
Bukan Atalarik Syach, Atilla Syach yang Bayar Kompensasi Tanah Sengketa
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Letto Sulap Lagu Sandaran Hati Jadi Koplo di Synchronize Festival 2025
-
Ashanty Dilaporkan Mantan Karyawan, Diduga Dalangi Perampasan Aset
-
Richard Lee Cecar Hasan Nasbi: Jadi Komisaris BUMN karena Kedekatan atau Utang Jasa?
-
The Cottons Bahas Isu Keracunan MBG di Synchronize Fest, Ada 'Perdebatan' Kecil
-
Aksi Hindia di Synchronize Fest 2025, Bendera Palestina Berkibar di Layar Besar
-
Nonton Foo Fighters, Soleh Solihun Terkesan dengan Gaya Interaksi Dave Grohl
-
Nunung Srimulat: Kalau Gak Ditangkap, Mungkin Saya Sudah Mati
-
Sinopsis dan Alasan Nonton Genie, Make a Wish: Drama Baru Kim Woo Bin dan Bae Suzy di Netflix
-
Belum Lunasi Pembayaran Pembelian Lahan, Taqy Malik Disentil Pakai Kisah Sahabat Nabi Muhammad
-
Dituduh Tabrak Lari Sampai Dicap Pembunuh, Nadya Almira Sampai Takut ke Alfamart