Suara.com - Kasus Ayu Ting Ting vs Kartika Damayanti alias KD berbuntut panjang. Orangtua sang biduan yang datang ke rumah si pembully mendapat protes dari anggota DPR, Rahmad Handoyo.
Rahmad Handoyo mempertanyakan kenapa orangtua Ayu Ting Ting bisa lolos berangkat ke Jawa Timur. Sementara berbarengan dengan hal tersebut, pemerintah tengah menerapkan PPKM.
Melihat hal tersebut, Nikita Mirzani tak tinggal diam. Bintang film Comic 8 justru mempertanyakan balik, mengapa seorang wakil rakyat bisa kecolongan pada perilaku bully warganya.
"Teruntuk bapak anggota Dewan DPR komisi IX Rahmad Handoyo, kenapa pertanyakan ortunya Ayu Ting Ting lolos ke Bojonegoro," tulis Nikita Mirzani di Instagram Story, Kamis (5/8/2021).
"Kenapa yang bukan anda pertanyakan adalah bisa ada satu hater di Bojonegoro yang tidak punya perikemanusiaan," imbuhnya.
Menurut artis yang akrab disapa Niki ini, ketimbang protes soal PPKM, ada baiknya memberikan penyuluhan.
"Harusnya bapak memberikan penyuluhan ke salah satu warga Bojonegoro yang sudah membully anaknya Ayu," terang Nikita Mirzani.
"Bukan malah membuat gaduh seolah-olah hater dilindungi," jelasnya.
Mantan Samuel Rizal ini meyakini, ibu dan ayah Ayu Ting Ting datang dengan maksud baik.
Baca Juga: Vaksin Dosis ke-2, Ayu Ting Ting Dibela Usai Dikecam Politisi PKB
"Nggak mungkin juga ibu sama ayahnya dateng ke rumah hater ngamuk-ngamuk. Saya lihat beliau bicaranya baik-baik," bela Nikita Mirzani.
Perihal kepergian orangtua Ayu Ting Ting, Nikita Mirzani juga yakin, apa yang dilakukan sesuai prosedur.
"Apa karena itu orangtuanya artis makanya anda komentari. Coba kalau kalau itu orang biasa, apa anda punya waktu buat video serupa?" tanya bintang film Nenek Gayung ini.
Bagi Nikita Mirzani, apa yang dilakukan orangtua Ayu Ting Ting wajar membela anaknya.
"Andai saja itu terjadi pada salah satu keluarga anda. Apa yang akan bapak lakukan?" Imbuh sang artis bertanya.
Nikita Mirzani kembali mempertanyakan, apa yang bakal dilakukan si anggota DPR jika bully itu diterima keluarganya.
Berita Terkait
-
Soal Usulan Anggota DPR RI Non-Aktif Dipecat, Koordinator MPP Buka Suara
-
Deolipa Yumara Soroti Vonis Nikita Mirzani yang Jauh Lebih Ringan dari Tuntutan
-
Anggota DPR: 10 Exco PSSI Setuju Shin Tae-yong Kembali Latih Timnas Indonesia
-
Belum Kepikiran Banding, Jaksa Pasrah Hakim Vonis Ringan Nikita Mirzani?
-
Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun, Fitri Salhuteru Sepakat dengan Tengku Zanzabella: Semoga Tobat!
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Rian D'Masiv soal Royalti Musik: Kalau Adil, Musisi di Indonesia Sudah Kaya Raya!
-
Luna Maya Beli Tanah 5.300 Meter di Jogja, Lokasi yang Dulu Jadi Impian Pernikahannya
-
Trending di X! Kim Ji Won Siap Ganti Imej, Dilirik Perankan Detektif Wanita Pertama Korea
-
Dari Gladiator ke Pengusaha: Vicky Prasetyo Investasi 23 Vila Mewah di Wonosobo!
-
Sinopsis Shutter, Adaptasi Film Horor Thailand Tayang 30 Oktober 2025
-
Teaser Trailer Film Timur Resmi Dirilis, Iko Uwais Tampil Jadi Sutradara dan Pemeran Utama
-
Perdana Main Film Horor, Dinda Hauw dan Rey Mbayang Adu Akting di Ritual Gaib: Nyai Randasura
-
Berkaca dari Taylor Swift dan Metallica, Ini Alasan D'Masiv Mantap Pilih Jalur Indie
-
Sinopsis Tin Soldier: Misi Berbahaya Scott Eastwood dan Jamie Foxx dalam Aksi Dendam
-
Terjawab Alasan Nadin Amizah Izinkan 'Rayuan Perempuan Gila' Jadi Soundtrack Pangku