Suara.com - Indra Kenz dianggap tidak kooperatif saat memberikan keterangan terkait kasusnya. Seperti diketahui, ia merupakan tersangka kasus penipuan berkedok binary option.
Kepada polisi, Indra Kenz membantah statusnya sebagai afiliator binary option. Ia mengaku hanya sebagai pemain biasa atau trader.
"Dia menyampaikan ke penyidik bahwa dia bukan afiliator, tapi pemain biasa," kata Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Pol Whisnu Hermawan dikutip dari kanal YouTube Kompas TV, Kamis (17/3/2022).
Padahal tidak begitu faktanya, dua hal ini mungkin bisa menjadi bukti bahwa Indra Kenz sebenarnya adalah seorang afiliator.
Pertama hadir dari pengakuan Indra Kenz di kanal YouTube Denny Sumargo, 29 Januari 2022. Lelaki asal Medan ini mengawali karier di binary option sebagai trader.
"Tapi kan gue secara tidak langsung jadi mempromosikan. Gue trading di platform tersebut," kata Indra Kenz.
Indra Kenz lantas mencari cara mendapat untung lebih. Setidaknya ada komisi buat pacar Vanessa Kong ini saat orang-orang mendaftar trading karena dirinya.
"Ternyara ada, afiliate marketing (komisi) up to 70 persen. Yaudah gue daftar," ujarnya.
Selain pengakuan Indra Kenz, ada pula keterangan dari korbannya, Maru Nazara. Ia mengatakan, orang-orang yang melakukan trading, berawal dari promosi si afiliator.
Baca Juga: Kompak Berbaju Oranye di Penjara, Ini Bedanya Masa Lalu Indra Kenz vs Doni Salmanan
"Pintu masuk aplikasi ini hanya afiliator. Tanpa afiliator, tidak akan ada korban," kata Maru Nazaru kepada Hotman Paris di kanal YouTube Metro TV News.
Si afiliator memberikan iming-iming profit dari trading. Meski tak dipungkiri, ada pula risiko yang ditanggung pemain.
"Afiliator memamerkan hasil seperti real, tapi palsu," terang Maru Nazara.
Tag
Berita Terkait
-
5 Fakta Terciduknya Keluarga Mafia Judi: 16 Anggota Divonis Mati
-
Aksi Culas Bos Pangkalan Elpiji Terbongkar, Oplos Tabung Gas hingga Raup Rp70 Juta Saban Bulan
-
OJK: Rp4,8 Triliun Raib Akibat Love Scamming, Ini Cara Jitu Lindungi Diri dari Penipuan
-
Peluncuran iPhone 17 Picu Penipuan Online di Seluruh Dunia
-
Ketua Animal Defenders Indonesia Jadi Tersangka Penipuan, Kasus Bermula dari Laporan Melanie Subono
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Rio Dewanto Deg-degan Perankan Tokoh Legendaris Malin Kundang
-
Bukan Cuma Durhaka, Plot Twist Legenda Kelam Malin Kundang Versi Joko Anwar Jauh Lebih Ngeri
-
Aktor Malaysia Ini Pernah Jadi Malin Kundang Versi Negaranya Sebelum Main di Film Joko Anwar
-
Bukan Proyek Instan, Terungkap Proses Panjang di Balik Film Malin Kundang Garapan Joko Anwar
-
Cerita Malin Kundang Ditafsirkan Ulang di Film Baru Joko Anwar
-
Terbukti Bersalah dan Divonis 9 Tahun, Vadel Badjideh Masih Ngeyel
-
Joko Anwar Rilis Trailer Legenda Kelam Malin Kundang, Teror Mencekam di Balik Kisah Anak Durhaka
-
Deretan Film dan Drama Korea Kim Woo Bin yang Tayang di Netflix
-
Prilaku Bejat Vadel Badjideh ke Anak Nikita Mirzani Langgar Norma Agama, Penyebab Dihukum 9 Tahun
-
Kisah Hidup Lidya Pratiwi Sempat Ditawar PH Buat Jadi Film