Profil Aji Yusman, Bintang Sinetron Inikah Rasanya yang Jatuh Miskin dan Habis Rp2 Miliar untuk Berobat

Suara.com - Aji Yusman kembali jadi sorotan setelah kisah pilunya terungkap ke publik. Aji merupakan salah satu pemain sinetron Inikah Rasanya yang hits di awal tahun 2000-an.

Setelah bertahun-tahun tak terlihat di industri hiburan, Aji Yusman jadi perbincangan karena kisah hidupnya yang memilukan. Aji kehilangan anak keempatnya yang masih dalam kandungan sang istri.

Aji Yusman tidak memiliki biaya untuk pengobatan istrinya yang mengalami peningkatan tekanan darah di masa kehamilan. Aji tak mampu membayar biaya operasi caesar untuk mengeluarkan jenazah anaknya dari rahim sang istri hingga terpaksa open donasi.

Lantas siapa sebenarnya sosok yang kembali jadi sorotan karena kisah pilunya ini? Berikut profil Aji Yusman dirangkum dari berbagai sumber.

Profil Aji Yusman

Aji Yusman lahir pada 15 Juli 1988 di Kota Bandar Lampung, yang berarti saat ini dia berusia 34 tahun. Aji mulai dikenal luas setelah membintangi sinetron Inikah Rasanya sebagai Aldy.

Aji Yusman menikah dan memiliki tiga anak. Anak keempatnya meninggal dalam kandungan sang istri.

Karier Aji Yusman

Aji Yusman mengawali karier di dunia entertainment pada tahun 2003 lewat sinetron Inikah Rasanya. Sinetron bertema remaja ini sukses besar dan membuat para pemainnya terkenal, termasuk Aji.

Baca Juga: Aji Yusman 2 Tahun Tak Percaya Tuhan karena Jatuh Miskin, Kini Tobat Saat Melihat Cahaya Bertuliskan Lafaz Allah

Setelah Inikah Rasanya, Aji Yusman membintangi sejumlah sinetron yaitu Pengantin Kecil, Kisah Idul dan Fitri dan Warteg DKI. Aji juga bermain di beberapa judul FTV seperti 17 Hari Mencari Cinta, Toko Kr.Amat: Kuas Ajaib hingga Ketemu Jodoh di Gerbang Sekolah.

Kemudian pada tahun 2018, Aji Yusman memutuskan untuk vakum dari dunia seni peran kerena jenuh. Aji diketahui sempat bekerja di perusahaan bidang perizinan.

Kisah Pilu Aji Yusman

Kisah pilu Aji Yusman belakangan menuai perhatian publik. Saat tampil di podcast Denny Sumargo, Aji menceritakan bagaimana uang dan asetnya habis untuk biaya pengobatan anggota keluarganya.

Aji Yusman mulai mengalami kesulitan finansial pada tahun 2010, ketika sang ibu ambruk akibat penyakit stroke. Setelah ibunya, kakek dan nenek Aji juga harus berobat ke rumah sakit dengan menelan biaya yang cukup banyak.

Bahkan setelah kematian sang ayah pada 2022 lalu karena kanker, Aji Yusman masih diuji dengan kondisi istrinya yang menurun saat usia kandungannya menginjak tujuh bulan. Calon anak keempat Aji tak tertolong akibat early eklamasi yang dialami sang istri.