Suara.com - Nindy Ayunda menjelaskan maksud kedatangan ke kantor Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) di kawasan Ciracas, Jakarta, Kamis (6/4/2023). Nindy mengaku kerap mendapatkan teror dan ancaman.
"Hari ini saya melaporkan kasus teror yang saya alami," ujar Nindy Ayunda.
Nindy Ayunda mengalami teror pada 2 April 2023. Rumahnya didatangi orang tidak dikenal sejak pukul delapan malam. "Ada tiga orang yang mencurigakan," kata Nindy Ayunda.
Kemudian pada pukul 10 malam, orang yang berkumpul di depan rumah Nindy Ayunda semakin banyak. Mereka mempertanyakan keberadaan Dito Mahendra, kekasih Nindy.
"ART menginformasikan ke saya bahwa ada orang yang mencari Bapak Dito. Lalu ART saya minta untuk mengunci pintu. Sampai akhirnya, saya melihat sendiri ada oknum TNI yang mengenakan pakaian preman dan seragam sekitar 30 orang," ujar Nindy Ayunda.
Lantaran tidak mendapat jawaban tentang keberadaan Dito Mahendra, orang-orang tersebut langsung menerobos ke dalam rumah sambil membuat kegaduhan.
"Mereka memasuki pekarangan tanpa izin disertai pengerusakan pada pintu garasi, penggedoran dan disertai teriakan. Hal itu terjadi mulai pukul 10 malam sampai 7 pagi," kata Nindy Ayunda mengungkap.
Tidak diketahui motif orang-orang tersebut mengintimidasi Nindy Ayunda. Ia langsung melaporkan kejadian itu ke LPSK.
"Peristiwa ini telah menimbulkan trauma pada anak saya dan keluarga kami," tutur Nindy Ayunda.
Baca Juga: Nindy Ayunda Datangi LPSK, Nikita Mirzani Tuding untuk Alihkan Isu Kasus Dito Mahendra
Nindy Ayunda juga mengadukan teror yang ia alami ke Puspom TNI karena ada dugaan keterlibatan oknum tentara saat kejadian.
Seperti diketahui, Nindy Ayunda memiliki hubungan spesial dengan Dito Mahendra. Sementara Dito sendiri terlibat kasus dugaan korupsi dan pencucian uang mantan Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi Abdurrachman. Namun yang mengejutkan, ketika menggeledah rumah Dito, KPK menemukan 15 senjata api.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Pesugihan Sate Gagak, Horor Komedi di Luar Nalar yang Bikin Penasaran
-
Polisi Geledah Rumah Terkait Penemuan Mayat di Tesla Milik D4vd
-
Kini Minta Maaf Fitnah Azizah Salsha Selingkuh, Bigmo dan Resbob: Masa Depan Kami Masih Panjang
-
Percampuran Dua Adat, Ashanty Kasih Bocoran Pernikahan Azriel Hermasyah dan Sarah Menzel
-
Dinar Candy Pernah Dicambuk Ayah yang Ustaz saat Remaja, di Depan Banyak Orang
-
Malam Ini di Trans TV: Aksi Paul Walker Terakhir dalam Film Brick Mansions
-
Sinopsis dan Fakta Menarik Walking on Thin Ice, Drakor Baru Kim Young Kwang usai Trigger
-
5 Drakor Romantis antara Bodyguard dan Majikan, Tempest Bikin Baper Parah!
-
Leony Kritis Pedas Anggaran Pemkot Tangsel, ATK Rp38 M, tapi Farmasi dan Alkes Cuma Rp709 Juta
-
Sinopsis Black Rabbit, Konflik Kakak Adik yang Mencekam Garapan Netflix