OM Lorenza: Bergoyang di Tengah Negara Tidak Baik-Baik Saja
Berbicara soal musik adalah berbicara soal selera.
Bila kita berbicara soal selera, kita seringkali berpaku pada genre.
Kemudian, kita akan membuat penggolongan berdasarkan generasi.
Generasi Z menyukai musik yang seperti ini, generasi milenial menyukai musik yang seperti itu, dan seterusnya.
Bagaimana bila ada musik yang hadir untuk dinikmati semua generasi?
Akankah Anda tertarik untuk menikmatinya?
Bermarkas di Sukoharjo, Jawa Tengah, grup tersebut bernama OM Lorenza/(Orkes Melayu) Lorenza.
Anda sebaiknya tidak terkecoh dengan istilah orkes.
Baca Juga: PlayStation: The Concert, Konser Musik Game Ikonik Epik!
Orkes berbedadari orkestra yang mewakili pertunjukan di dalam ruangan, dengan alunan biola dan gerakan tangan konduktor.
Ada kurangnya pemahaman publik secara mendalam mengenai makna dari orkes dan orkestra.
Dosen Antropologi Seni sekaligus Pengkajian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa Universitas Gadjah Mada, Gabriel Roosmargo Lono Lastoro Simatupang, atau biasa dipanggil dengan Mas Lono, menjelaskan adanya ‘pengaruh’ kolonialisme di balik penggunaan istilah Orkes Melayu (OM).
“Kalau tafsir saya, di dalam disertasi saya, (penggunaan istilah OM/Orkestra Melayu) itu (mengandung) karakter nasionalistik. Berdasarkan penelusuran saya, istilah tersebut muncul di masa kolonial,” ungkap Lono Simatupang kepada Suara.com, Jumat (7/3/2025) lalu.
Ada dua karakteristik dari orkes. Pertama, menggunakan alat musik non tradisional dan kedua, alat musik dimainkan dengan cara yang berbeda dari orang Eropa.
Sebab ini lah Orkes Melayu berbeda dari Orkestra, yang sampai hari ini masih dinikmati, baik oleh para elite maupun kelas menengah di Indonesia.
Tag
Berita Terkait
-
Remake Film Mendadak Dangdut: Apa yang Berubah?
-
'Mendadak Dangdut' Reboot: Dari Pop ke Dangdut, Siap Digoyang?
-
OM Lorenza Milik Siapa? Viral Lawan Arus di Tengah Gempuran Dangdut Koplo
-
6 Rekomendasi Outfit Funky Ala OM Lorenza, Jadul tapi Kece Abis!
-
Bikin Nostalgia Bawa Lagu Dangdut Klasik, Intip Taksiran Tarif Manggung OM Lorenza
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
Bukan Musik atau Popularitas, Ini yang Bikin Melanie Subono Klepek-Klepek dengan Band Wali
-
Melanie Subono Minta Kawal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bosan dengan Janji-Janji Politik
-
Hari Pertama Pestapora 2025 Pecah Lewat Aksi Kolaborasi Sal Priadi dan Slank
-
Duet di Pestapora 2025, Iwan Fals dan Ebiet G Ade Klarifikasi Kabar Berseteru
-
Sinopsis Film Gereja Setan, Terinspirasi Kisah Nyata Mongol Stres
-
Catat! Jam Konser Dewa 19 All Stars Chapter 2 di GBK Besok Dimajukan
-
Review The Conjuring: Last Rites: Penutup yang Antiklimaks dan Kurang Gong
-
Sinopsis dan Fakta Menarik My Youth, Drakor Comeback Song Joong Ki Tayang di Viu Hari Ini
-
Choo Young Woo Dituding Paedofil, Case Ponsel Siswi SMA di Depan Toko Dewasa Jepang
-
Sinopsis Queen Mantis, Dilema Detektif Ungkap Pembunuhan Berantai