Suara.com - Lucky Hakim angkat bicara usai kompetensinya sebagai pejabat negara diragukan. Lucky Hakim mulai diragukan usai mendapatkan teguran dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Teguran diberikan karena Lucky Hakim memilih liburan ke Jepang tanpa meminta izin atasan.
Dilansir oleh Suara.com dari video yang beredar di TikTok, Lucky Hakim mengaku salah.
Namun yang ditegaskan adalah salah dalam memahami surat edaran untuk para pemimpin daerah terkait libur dan cuti Hari Raya Idul Fitri.
"Apakah saya salah? Saya merasa salah," ujar Lucky Hakim, Selasa (8/4/2025).
"Karena saya salah dalam mengartikan tentang surat edaran. Malahan saya baru tahu setelah saya (ada) di Jepang," jelasnya kemudian.
Lucky Hakim pun mencoba menerangkan apa yang sebenarnya terjadi di balik liburannya di Jepang tersebut.
"Karena ada surat edaran, nggak boleh pergi, mungkin saya salah, saya nggak aware," ucap Lucky Hakim.
"Saya nggak melihat ada surat edaran yang melarang pergi di hari lebaran," sambungnya kemudian.
Baca Juga: Selain Lucky Hakim, Istri Wali Kota Bekasi Juga Jadi Korban Amukan Dedi Mulyadi
Tidak seperti yang dikira, Lucky Hakim mengaku masih berada di Indonesia pada awal perayaan Idul Fitri.
"Tapi memang hari lebaran, saya masih di sini. Masih patroli. Pak Wabut (Wakil Bupati) juga masih keliling-keliling," ungkap Lucky Hakim.
Pada kesempatan yang sama, Lucky membongkar sikap diduga dari wakil bupatinya tersebut.
Lucky sudah diingatkan untuk tidak membiarkan kursi kepemimpinan kosong bila dirinya memilih pergi ke luar Indramayu.
"Ketika pergi pun, sudah telefon sama Pak Wabup, Pak Wabup ini luar biasa orangnya. Sangat teliti dan selalu bilang, 'Bupati, nanti kalau pergi, jangan sampai ada kekosongan'," cerita Lucky Hakim.
"'Oiya siap, Pak Wabup. Saya serahkan all out semua ke Pak Wabut selama saya pergi. Itu pendelegasian," terangnya kemudian.
Lucky Hakim membayangkan bahwa semuanya baik-baik saja.
Sayang sekali, liburan ke Jepang tersebut berujung viral hingga teguran tidak terduga dari atasan.
Lebih lanjut, Lucky Hakim kembali mengaku salah dan mencoba memberikan penjelasan ke kementerian.
Kebingungannya soal keterangan hari kerja yang ada di dalam surat edaran disampaikan kepada publik.
"Saya belum paham bahwa hari kerja yang dimaksudkan itu adalah jumlah hari," jelas Lucky Hakim.
Lucky pun mencoba menggunakan pemahamannya dalam aturan UU untuk menjelaskan posisi terkait libur di hari kerja.
"Jadi tidak boleh pergi ke luar negeri, dan tidak boleh (pergu) 7 hari berturut-turut," sambungnya.
Meski mengaku salah, penjelasan yang disampaikan oleh Lucky Hakim tidak memuaskan publik.
Ada yang menilai bahwa pria yang kini menjabat sebagai Bupati Indramayu ini masih belum paham dengan aturan.
"Masih gak ngerti aja aturan," kata salah satu warganet.
"Heran, semakin klarifikasi, semakin kelihatan," sambung warganet.
"Lho sudah jadi kepala daerah lho ingat warga lho banyak yang butuh lah," komentar warganet.
"Hal paling sulit adalah mengakui kesalahan," tambah warganet lainnya.
Sisi lain, ada yang menyinggug soal rival dari Lucky Hakim, tak lain adalah Nina Agustina.
"Kayaknya Bu Nina ketawa melihat dia," komentar warganet.
"Artis dipilih jadi gini kan," tambah warganet.
"Kalau akting sama ngomong pasti jagonya," warganet lainnya menambahkan.
Lucky Hakim sendiri pernah mendampingi Nina Agustina sebagai wakil bupati pada periode sebelumnya.
Namun Lucky memilih mengundurkan diri pada 2023 lalu.
Berita Terkait
-
Lucky Hakim Dicurigai Lupa Sudah Jadi Pejabat, Lita Gading: Jangan-Jangan Akting Saat Kampanye
-
Liburan ke Jepang Tanpa Izin Resmi, Lucky Hakim Kena Sentil Tokoh Nelayan
-
Liburan ke Jepang Tanpa Izin Padahal Berstatus Pejabat, Lucky Hakim Disemprot Psikolog
-
Sindiran Kang Dedi Mulyadi ke Lucky Hakim Dikritik : Mending Tegur Langsung Daripada Update
-
Kabar Gembira dari Kang Dedi Mulyadi, Mulai Besok Mutasi Kendaraan Jabar Bebas Pajak
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Sinopsis The Legend of Aang: The Last Airbender, Tampilkan Aang Versi Dewasa
-
4 Fakta Menarik Film Merias Mayat yang Bakal Tayang 2026, Reza Rahadian Jadi Jenazah
-
Rating Drama Korea Pro Bono dan Surely Tomorrow Bersaing, Mana yang Lebih Seru?
-
Renegades: Tim Navy SEALs Nekat Curi Emas Nazi 27 Ton di Dasar Danau, Malam Ini di Trans TV
-
Danur: The Last Chapter Tayang 2026, Prilly Latuconsina Hadapi Teror Terakhir Bareng Zee Asadel
-
Gandeng Dua Maestro Legendaris Malaysia, Puspa Indah Hidupkan Kembali Hits "Madah dan Kerenah"
-
Ngidam Sultan Ala Lesti Kejora, Mau Bangun Restoran Hingga Rumah Bersalin
-
Deretan Serial dan Film Marvel yang Bertema Natal, Mana Favoritmu?
-
10 Tahun Setia Jadi Risa di Danur, Ini Alasan Prilly Latuconsina Tolak Banyak Tawaran Film Horor
-
Era Sinetron Belum Mati, Loyalitas Ibu-Ibu di Daerah Jadi Penolong