Suara.com - Tandem Madness, duo elektronik-rock progresif yang digawangi oleh Noni Dju dan Rafi Daeng, resmi mengumumkan perilisan album debut mereka yang bertajuk “Di Antara Riuh & Renung” pada 11 April 2025.
Album ini bukan sekadar kumpulan lagu, melainkan sebuah narasi yang membawa pendengar ke dalam konflik batin antara riuh dan sunyi, antara luapan emosi dan refleksi batin yang tak terhindarkan.
Duo ini menghadirkan eksplorasi musik yang penuh lapisan, menggabungkan distorsi dan keheningan, harmoni yang dinamis, dan lirik yang menggambarkan pergulatan manusia dengan dunia dan dirinya sendiri.
Berbekal pendekatan konseptual yang kuat, “Di Antara Riuh & Renung” bergerak dalam dua spektrum: Riuh sebagai representasi keresahan dan perlawanan, serta Renung sebagai tempat di mana suara akhirnya menemukan makna.
Sebuah Konsep, Bukan Sekadar Album
“Di Antara Riuh & Renung” adalah album yang dikonstruksi seperti sebuah kisah yang berkembang dari awal hingga akhir.
Musik bukan sekadar nada, melainkan medium untuk menyampaikan emosi, kritik sosial, dan perjalanan introspektif.
Album ini memadukan elemen elektronik-rock progresif dan eksperimen sonik untuk menciptakan pengalaman mendengarkan yang bersifat sinematik dan teatrikal. Dari eksplosif hingga subtil, dari melodi yang agresif hingga atmosfer yang luas, setiap komposisi di dalamnya mengalir seperti bab dalam sebuah cerita yang lebih besar.
Sebagai jembatan antara dua spektrum ini, Tandem Madness juga menyelipkan sebuah interlude simbolik yang memberi jeda dalam narasi, menegaskan bahwa bahkan dalam kekacauan, selalu ada ruang untuk jeda dan refleksi.
Baca Juga: Album Nonfiksi Milik Juicy Luicy Tembus 1 Miliar Streaming di Spotify
Ekspresi Sonik yang Berani dan Berbeda
Melalui pendekatan eksperimentalnya, Tandem Madness tidak mengikuti formula umum. Struktur lagu yang tidak konvensional, dengan transisi yang mengalir dan progresi yang menggiring pendengar ke pengalaman yang lebih mendalam.
Layering synth dan permainan keys yang kompleks menciptakan soundscape yang unik. Vokal yang dinamis, kadang subtil, kadang eksplosif, menyampaikan intensitas emosional yang tidak biasa.
Dengan nuansa yang teatrikal dan atmosfer yang padat, album ini membawa elektronik-rock progresif ke wilayah yang lebih personal dan sinematik.
Road to “Di Antara Riuh & Renung”
Sebagai bagian dari perjalanan menuju perilisan album ini, Tandem Madness telah menggelar showcase dan listening party eksklusif pada 26 Februari 2025 lalu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Raisa Sempat Hibur Tasya Farasya yang Galau karena Cerai, Ternyata Saling Support?
-
Gosip Raisa Gugat Cerai, Mahar 500 Gram Emas dari Hamish Daud Kini Bernilai Fantastis
-
Cradle 2 Grave: Aksi Seru Jeti Li dan DMX Hadapi Penjual Senjata, Malam Ini di Trans TV
-
Tok! Jonathan Frizzy Divonis 8 Bulan Penjara Atas Kasus Vape Berisi Obat Keras
-
7 Pelajaran dari Yoo Me Ri di Would You Marry Me, Jangan Buat Kesalahan yang Sama!
-
Komentari Aktivitas Anak Aurel Hermansyah, Ragil Mahardika Kena Semprot Netizen: Ngaca!
-
Pengadilan Agama Jaksel Jawab Kabar Raisa Gugat Cerai Hamish Daud
-
Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud, Dulu Dipuja Kini Diguncang Kabar Perceraian
-
Ingat Lagi Momen Jokowi Dikomplain Tak Bisa Jaga Raisa sebagai Aset Negara
-
Potret Bahagia Perayaan Ulang Tahun Na Daehoon di Tengah Skandal Perselingkuhan Jule