Suara.com - Fachry Albar kembali ditangkap atas kasus narkoba. Suami Renata Kusmanto ini diamankan di rumahnya kawasan Jakarta Selatan pada Minggu, 20 April 2025.
Wakasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKP Avrilendy Akmam Ajie Sulistyo mengatakan, Fachry Albar ditangkap sendirian. Namun belum diketahui lebih lanjut adakah sosok lain yang ikut terlibat.
Tak hanya menyampaikan soal proses penangkapan tersebut, AKP Avrilendy Akmam Ajie Sulistyo juga mengungkap hasil tes urine Fachry Albar.
"Tes urine dinyatakan positif konsumsi beberapa jenis narkotika," kata Avrilendy Akmam Ajie Sulistyo.
Namun saat ditanya soal jenis narkoba dan jumlahnya, Avrilendy Akmam Ajie Sulistyo mengatakan detailnya akan diberikan besok, Kamis (24/4/2025) saat konferensi pers.
Sebelum Avrilendy Akmam Ajie Sulistyo memberikan penjelasan, Fachry Albar lebih dulu digiring untuk menjalani pemeriksaan kesehatan.
Fachry Albar digiring keluar Polres Metro Jakarta Barat pada pukul 13.58 WIB menuju ruang kesehatan. Sekira jam 14.09 WIB, bintang film Pengabdi Setan sudah selesai menjalani tes kesehatan.
Putra Achmad Albar tersebut juga tidak bicara saat awak media bertanya sejumlah pertanyaan. Diantaranya kondisi kesehatan, apakah tidak kapok ditangkap lagi atas kasus narkoba dan apakah keluarga sudah menjenguk.
Usai pemeriksaan, Fachry Albar kembali bungkam. Malahan, ia makin menunduk dan tidak terlihat bagian wajah lantaran tertutup Hoodie dan masker.
Baca Juga: Hasil Tes Kesehatan Fachry Albar Usai Ditangkap Kasus Narkoba
Sebagai informasi, ini bukan pertama kalinya Fachry Albar bermasalah dengan kasus narkoba. Ia pertama kali tersandung kasus barang haram tersebut pada 2007.
Saat itu, Badan Narkotika Nasional (BNN) menggeledah rumah Achmad Albar. Dari penggeledahan tersebut, BNN menemukan beberapa gram kokain di kamar Fachri Albar.
Fachry Albar kemudian masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) karena terlibat kasus narkoba yang juga melibatkan sang ayah, Ahmad Albar.
Fachry Albar lantas menyerahkan diri ke BNN didampingi kuasa hukum dan beberapa anggota keluarganya, meliputi Camelia Malik dan Harry Capri.
Usai menjalani pemeriksaan, Fachry Albar dibebaskan karena hasil tes urinenya negatif dan tidak ditemukan cukup bukti untuk menahan aktor tersebut.
Fachry Albar kembali bersinggungan dengan kasus narkoba di 2018. Beda dari sebelumnya, anak dari penyanyi senior Ahmad Albar tersebut ditangkap oleh Polres Metro Jakarta Selatan di rumahnya.
Polisi menyita satu klip sabu seberat 0,8 gram, 13 dumolid serta puntung lintingan ganja bekas.
Kala itu, Fachry Albar mengaku bahwa sudah mengonsumsi ganja sejak 2015, tetapi soal sabu baru sejak 2017.
Fachri Albar kemudian direhabilitasi selama tujuh bulan di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur.
Fachri Albar merupakan aktor lahir di Jakarta, 15 November 1981. Ia adalah putra dari pasangan musisi legendaris Achmad Albar, vokalis grup rock lawas God Bless, dan Rini S. Bono.
Sejak kecil, Fachry Albar telah akrab dengan dunia seni, terutama musik dan hiburan, berkat pengaruh besar dari sang ayah.
Fachry Albar memulai kariernya di dunia hiburan sebagai model, sebelum akhirnya terjun ke dunia akting. Ia mulai mencuri perhatian lewat perannya dalam Alexandria (2005), di mana ia beradu akting dengan Julie Estelle dan Marcel Chandrawinata.
Dikenal sebagai aktor yang selektif dalam memilih peran, beberapa film terkenal yang pernah dibintanginya antara lain Kala (2007), Pintu Terlarang (2009), Pengabdi Setan (2017), dan Siksa Kubur (2024).
Profil Fachry Albar
Fachry Albar merupakan salah satu aktor Indonesia yang dikenal lewat penampilannya yang kuat dan penuh karakter.
Fachry Albar pada 15 November 1981 di Jakarta. Ia tumbuh dalam lingkungan yang lekat dengan dunia seni.
Fachry Albar adalah putra dari rocker legendaris Indonesia, Ahmad Albar, vokalis grup musik God Bless, dan aktris Rini S. Bono.
Maka jangan geran kalau darah seni begitu kental mengalir dalam dirinya.
Fachry Albar mengawali karier di industri hiburan sebagai model sebelum akhirnya merambah dunia seni peran.
Debut aktingnya di layar lebar dimulai pada awal 2000-an, dan sejak itu ia terus menunjukkan bakat akting yang luar biasa dalam berbagai genre film.
Karakternya yang intens dan penampilannya yang khas membuatnya mudah dikenali dan memiliki tempat tersendiri di hati para penikmat film tanah air.
Salah satu film yang melambungkan namanya adalah Alexandria (2005), di mana ia berperan bersama Julie Estelle dan Marcel Chandrawinata.
Penampilannya di film ini menarik perhatian karena kemampuan aktingnya yang natural dan emosional. Sejak saat itu, Fachri mulai dipercaya untuk mengisi berbagai peran penting di film-film drama, thriller, hingga horor.
Setelahnya, Fachry Albar terus berkiprah di dunia akting. Film-film yang dibintanginya antara lain Kala (2007) karya Joko Anwar, Ritual (2012), The Night Comes for Us (2018), hingga Perempuan Tanah Jahanam (2019).
Ia dikenal sebagai aktor yang tak ragu mendalami karakter dan memberikan penampilan totalitas, baik secara fisik maupun emosional.
Fachry Albar bisa dibilang sering memilih peran-peran yang menantang dan tidak biasa.
Karena hal itu, film-film yang dibintangi selalu menarik untuk diikuti.
Fachry Albar bahkan tidak segan bermain dalam film dengan nuansa gelap atau tema-tema psikologis yang berat, yang justru memperlihatkan kualitas aktingnya secara lebih dalam.
Berita Terkait
-
Sudah Legowo, Fachri Albar Terima Vonis 6 Bulan Rehabilitasi Tanpa Banding
-
Kasus Narkoba Ketiga, Fachri Albar Divonis 6 Bulan Rehabilitasi
-
Kasus Narkoba Ketiga, Fachri Albar Dituntut Rehabilitasi 6 Bulan
-
Ada Adegan Panas Wulan Guritno dan Fachri Albar, Ini Sinopsis Film Love Therapy di Prime Video
-
Fachry Albar Kembali Ditangkap Kasus Narkoba, Achmad Albar: Kita Gak Suka dengan Kejadian Ini
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Fakta Film Abadi Nan Jaya, Zombie Lokal yang Terinspirasi dari Kantong Semar
-
Momen Paling Horor Luna Maya Saat Syuting Suzzanna, Bukan Perkara Lawan Setan!
-
Sinopsis Sentimental Value, Drama Keluarga Penuh Luka yang Menggugah Emosi
-
Cerita Ananta Rispo Izin Istri Demi Adegan Romantis di Film
-
3 Fans Theory Tentang Film Abadi Nan Jaya, Zombie Bakal Jadi Wabah Nasional?
-
4 Film Kimo Stamboel di Netflix, Terbaru Abadi Nan Jaya
-
Sinopsis Taxi Driver 3: Balas Dendam Kim Do Ki Makin Ganas!
-
Bertabur Komika, Ananta Rispo Perankan Cucu Sial dalam Film Drama Komedi Ketok Mejik
-
Bukan Lagi Arwah Gentayangan, Suzzanna Akan Jadi Manusia Penuh Derita di Film Terbaru
-
Selain Raisa dan Hamish Daud, 4 Artis Juga Jalani Co-Parenting untuk Jaga Psikologis Anak