"Nah, biar si Ulil dan konco-konco liberalnya dengar tuh. Jangan asal jeplak nyalahin Wahabi," komentar salah satu komentar pedas di media sosial.
Gus Ulil sebelumnya menggunakan istilah wahabi lingkungan sebagai perumpamaan terhadap gaya aktivisme lingkungan yang menurutnya terlalu puritan.
Dia menyampaikan pandangan itu di tengah perdebatan tentang isu tambang nikel di Raja Ampat, serta fenomena meningkatnya alarmisme global dalam diskursus ekologi.
"Peduli lingkungan, oke. Menjadi wahabi lingkungan jangan," tulisnya dalam akun X miliknya.
Menurut Gus Ulil, segala bentuk aksi peduli lingkungan yang terlalu kaku dan keras justru bisa membutakan terhadap dinamika sosial dan ekonomi yang kompleks.
Kritik ini ditujukan agar aktivisme lingkungan tidak berubah menjadi penghalang baru yang menutup ruang dialog.
Perbedaan keyakinan antara UAS dan Gus Ulil memperlihatkan adanya dua pendekatan dalam melihat relasi antara agama dan lingkungan.
Di satu sisi, UAS menekankan pentingnya kejujuran spiritual dan pertanggungjawaban moral terhadap kerusakan alam.
Di sisi lain, Gus Ulil mengingatkan agar tidak terjebak dalam ekstremisme baru atas nama ekologi.
Baca Juga: Ungkap Motif Serangan Bom AS ke Iran, Gus Ulil Malah Diledek: Apakah Trump Wahabi Nuklir?
Yang jelas, pernyataan UAS telah membuka ruang diskusi yang lebih mendalam soal makna ibadah di tengah krisis lingkungan.
Bahwa dalam Islam, doa bukan sekadar permintaan kepada Tuhan, tapi juga cermin kesungguhan untuk berubah.
Ketegangan ini menunjukkan bagaimana isu lingkungan telah masuk jauh ke jantung perdebatan teologis dan moral umat Islam.
UAS sendiri memang dikenal vokal terhadap isu-isu lingkungan, bukan hanya soal pembakaran hutan saja.
Bahkan terkait Raja Ampat, dia sudah mengingatkan potensi perusakan yang dilakukan oleh tangan-tangan tak bertanggung jawab.
Kontributor : Chusnul Chotimah
Berita Terkait
-
Ungkap Motif Serangan Bom AS ke Iran, Gus Ulil Malah Diledek: Apakah Trump Wahabi Nuklir?
-
Gus Ulil Dikritik YouTuber soal "Wahabi Lingkungan": Benarkah Penolakan Tambang Hanya soal Agama?
-
Tuai Kontroversi, Gus Ulil Bolehkan Suap-Menyuap Demi Dapatkan Hak
-
Aktivis Penolak Tambang Raja Ampat Dicap Wahabi, Ferry Irwandi Skakmat Gus Ulil: Sesat Pikir!
-
Dari Wahabi ke Oligarki, Ketua PBNU Gus Ulil Tuduh Aktivis Lingkungan Didanai Amerika
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Kisah Paradoks Bucek Depp: Putus Sekolah di SMA, Ternyata Jadi Guru Selama 24 Tahun
-
Kisah Iwan Fals: Dulu Bolos Sekolah Demi Gitar Hingga Jadi Guru Karate Sejak 1987
-
Proses Profesional di Balik Adegan Panas Rio Dewanto dan Faradina Mufti
-
Siap-Siap War Tiket! ONE OK ROCK Dikonfirmasi Gelar Konser di Jakarta Tahun Depan
-
'Ancaman' Ayah Amanda Manopo saat Kenny Austin Ingin Nikahi Putrinya
-
Moana Live Action Siap Tayang Juli 2026, Yuk Kenalan dengan Catherine Laga'aia Sang Pemeran Utama
-
Na Daehoon Hadiri Sidang Cerai Didampingi Kakak Jerome Polin dengan Wajah Tegang, Jule Absen?
-
Marissa Anita Bicara Soal Penguat Diri Buat Tak Berekspektasi Usai Perceraiannya Terungkap
-
Vidi Aldiano Insecure Unggah Foto dan Video Terbaru di Medsos, Tak Siap Hadapi Komentar Netizen
-
Setahun Vakum Demi Anak, Fiersa Besari Umumkan Comeback: Sampai Jumpa di Panggung!