Suara.com - Siapa sangka, di balik kontroversi kegiatan keagamaannya saat ini, Gus Iqdam memulai dakwahnya dari titik yang sangat sederhana.
Pendakwah fenomenal ini mengaku bahwa jemaah pertamanya hanya berjumlah tujuh orang.
Kisah inspiratif ini Gus Iqdam bagikan saat menjadi bintang tamu di podcast Monggo Pinarak yang dipandu Denny Caknan, Dono Pradana, dan Firza Valaza.
Denny Caknan yang penasaran, bertanya mengenai awal mula Majelis Ta'lim Sabilu Taubah yang kini begitu besar.
"Awal-awal tujuh orang," jawab Gus Iqdam singkat, yang langsung membuat Denny Caknan dan Dono Pradana terkejut.
Lebih lanjut, Gus Iqdam menjelaskan bahwa tujuh orang jemaah pertamanya itu bukanlah santri, melainkan orang-orang dari kalangan awam.
Bahkan, ia tak segan menyebut bahwa beberapa diantara mereka berasal dari 'dunia gelap'.
"Ya, anak-anak yang agak suka minum-minuman keras lah, apa," tuturnya.
Meski dengan jemaah yang sangat sedikit dan berasal dari latar belakang yang beragam, Gus Iqdam tidak patah semangat. Ia memulai pengajiannya dengan cara yang sangat sederhana dan merangkul.
Baca Juga: Putar Musik Dugem Ala Klub Malam Hotman Paris, Pengajian Gus Iqdam Digunjing
Ia memilih untuk tidak langsung menggunakan bahasa pesantren yang berat, melainkan dengan pendekatan yang lebih santai dan mudah diterima oleh kalangan tersebut.
"Ngajak, 'Sudah, ayo kita ngobrol saja, cerita nabi-nabi'," kenang Gus Iqdam tentang caranya memulai dakwah.
Terlepas dari cerita kontroversinya, Gus Iqdam tetap jadi salah satu pendakwah yang berhasil menarik minat anak-anak muda untuk belajar agama.
Dari hanya tujuh orang, kini jemaahnya diklaim mencapai puluhan ribu orang dari berbagai penjuru daerah.
Gaya dakwah Gus Iqdam sendiri mulai disorot gara-gara penggunaan musik elektronik (EDM) di beberapa pembukaan acaranya, dan dianggap bertentangan dengan kaidah agama.
Berita Terkait
-
Heboh Pengajian Gus Iqdam Dibuka Musik DJ Sampai Dibilang Kurang Pantas, Ternyata Ada Alasannya
-
Amanat Gus Iqdam dalam Film Cocote Tonggo, Singgung Tatakrama Bertetangga
-
Bak Langit dan Bumi: Jejak Digital Ungkap Timpangnya Kasta Mobil Tunggangan Gus Iqdam vs Gus Baha
-
Viral Gus Iqdam Puji Prabowo, Ceramahnya Dibandingkan dengan UAS
-
Tarif Karcis Parkir Diduga di Pengajian Gus Iqdam Bikin Melongo, Netizen: Bak Harga Tiket Konser
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
D'Masiv Umumkan Era Baru: Rilis Album Berbahasa Inggris dan Tur Konser di 4 Kota
-
Baru Diungkap, Chef Juna Akui Mayoritas Masakan Peserta Masterchef Indonesia Tak Enak
-
6 Series dan Film Horor yang Rilis Jelang Halloween 2025, Penuh Teror!
-
Rey Mbayang Mau Beli Alat Pendeteksi Hantu, Sudah Riset Harga dan Lokasi Toko
-
Sinopsis Serial It: Welcome to Derry, Telah Tayang di HBO Max
-
Sinopsis Caught Stealing, Austin Butler Terseret ke Dunia Kriminal Gara-Gara Kucing
-
Miley Cyrus Ungkap Trauma Kebakaran Malibu dalam Soundtrack Avatar Fire and Ashes
-
Penantian ARMY Berakhir! BTS Dikabarkan Comeback Lewat Album Baru dan Tur Dunia Tahun Depan
-
Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun, Fitri Salhuteru Sepakat dengan Tengku Zanzabella: Semoga Tobat!
-
Pamer Penampilan Terbaru Lebih Langsing, Lisa Mariana Ungkap Status Baru