Suara.com - Trailer perdana film Avatar: Fire and Ash resmi dirilis pada 28 Juli 2025, dan sukses mencuri perhatian dengan berbagai elemen baru yang menjanjikan petualangan epik di Pandora.
Sutradara visioner James Cameron tampaknya siap membawa waralaba ini ke arah yang lebih gelap dan kompleks, baik secara visual maupun tematik.
Nah, berikut lima hal menarik yang berhasil ditangkap dari trailer tersebut.
1. Suku Na'vi Baru, Musuh dari Dalam
Untuk pertama kalinya dalam sejarah waralaba Avatar, kita diperkenalkan dengan suku Na'vi baru bernama The Ash People atau Mangkwan Clan.
Berbeda dari klan Omatikaya dan Metkayina yang cenderung harmonis dengan alam, Ash People hidup di wilayah vulkanik Pandora yang keras dan berbahaya.
Dalam trailer Avatar: Fire and Ash, mereka digambarkan sebagai suku yang agresif, tangguh, dan penuh misteri.
Dipimpin oleh Varang, karakter baru yang diperankan oleh Oona Chaplin, suku ini menolak kepercayaan terhadap Eywa, dewi yang menjadi pusat spiritualitas Na'vi.
Dalam trailer, Varang bahkan berkata, "Dewi kalian tidak memiliki dominion di sini," yang menjadi pertanda adanya konflik ideologis yang mendalam.
Tak hanya itu, ia juga tampaknya memiliki kekuatan untuk mengendalikan api, kemampuan yang belum pernah dimiliki Na'vi sebelumnya.
Baca Juga: Review Jujur The Bounty Hunter, Tayang Malam Ini di Trans TV
2. Konflik Internal Na'vi, Bukan Sekadar Melawan Manusia
Jika dua film sebelumnya menyoroti konflik antara manusia (RDA) dan Na'vi, Avatar: Fire and Ash akan menyajikan konflik internal antar suku Na’vi sendiri.
Ini merupakan perubahan signifikan yang menjanjikan lapisan cerita yang lebih kelam dan penuh dilema moral.
Menariknya, Kolonel Quaritch (Stephen Lang), yang kini hidup sebagai Avatar, tampaknya bersekutu dengan The Ash People.
Sementara itu, Spider (Jack Champion) mengalami krisis identitas, terombang-ambing antara warisan manusianya dan cinta untuk keluarga Na'vi yang membesarkannya.
3. Visual Baru yang Spektakuler
James Cameron kembali menunjukkan kebolehannya dalam menciptakan dunia visual yang memukau.
Trailer Avatar: Fire and Ash memperlihatkan wilayah baru Pandora yang penuh lava, asap, dan abu, kontras dari dunia laut dalam The Way of Water.
Berita Terkait
-
Review Jujur The Bounty Hunter, Tayang Malam Ini di Trans TV
-
Film Assalamualaikum Baitullah, Arbani Yasiz sebagai Barra Si Pria Soft-Spoken
-
Profil Vince Gilligan, Penulis dan Sutradara Breaking Bad yang Hadir dengan Karya Terbaru, Pluribus
-
5 Film Netflix Mirip A Normal Woman, Bikin Kamu Makin Overthinking!
-
6 Film Kim Young Kwang yang Curi Perhatian di Drama Trigger
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Kunto Aji Ajak Pendengar Memaknai Suara Sekitar Lewat '2025 Masih Asik Sendiri'
-
Sambil Menangis, Na Daehoon Kenang Momen Pertama Mualaf Hingga Nikahi Julia Prastini
-
4 Fakta Mengejutkan di Balik Batalnya Pengunduran Diri Rahayu Saraswati dari DPR
-
Venue Baru Jadi Upaya Peter F. Gontha Perluas Pasar Java Jazz
-
Profil 6 Wakil Indonesia di Physical: Asia, Ada Marcus Gideon Hingga Maria Selena!
-
Review Shelby Oaks: Ketika Kritikus Film Bikin Horor, Seram Tapi Kurang Nampol
-
Iko Uwais Siap Bintangi Film Hollywood Terbaru Berjudul MRI Karya Liam ODonnell
-
Takut Karyanya Ditelan Zaman, Rian D'Masiv Mulai 'Warisi' Lagu-lagunya ke Anak Sejak Dini
-
Sinopsis Dear X, Drakor Thriller Romantis Kim You Jung dan Kim Young Dae
-
Bukan Sekadar Festival, Java Jazz 2026 Leburkan Musik dan Seni Rupa di Venue Baru dan Megah